Tak asing lagi sebelumnya Anies memang pernah dijuluki gubernur rasa presiden.
Hal itu beriringan dengan tagar #2TahunJakartaManies yang trending di Twitter pada Oktober 2019 silam.
Ucapan tersebut disampaikan oleh sejumlah warganet di Twitter, satu di antaranya adalah pemilik akun @4smara_1701.
"Ini baru Gubernur rasa Presiden ???? Pemimpin yg baik pasti paham betul aspirasi rakyat itu harus didengar.. Good pak @aniesbaswedan ?? #2TahunJakartaManies https://t.co/vtkjByFjze," tulis pemilik akun tersebut dikutip dari Kompas.com.
Hingga Minggu (5/1/2020), cuitan tersebut sudah dihapus oleh pemilik akun.
Sebutan gubernur rasa presiden itu sempat ramai dibicarakan hingga Anies juga memberikan tanggapannya.
Hal itu terjadi ketika sesi tanya jawab dalam konferensi pers dua tahun kepemimpinan Anies di Jakarta, pada 15 Oktober 2019 lalu.
Awalnya seorang wartawan bertanya, "Bagaimana tanggapan Bapak soal masyarakat yang menganggap Bapak gubernur rasa presiden?"
Anies pun menjawab saat ini dia sedang fokus mengurus Jakarta.
Dia menyatakan, istilah gubernur rasa presiden bukan berasal dari pihaknya.
"Istilah-istilah dan lain-lain, itu bukan dari kita. Kita fokusnya pada Jakarta," ujar Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan.
Diberitakan sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan turun kerja bakti bersama warga di Kelurahan Makasar, Jakarta Timur, Minggu (5/1/2020) pagi.
Di sela-sela kerja bakti, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini diteriaki warga sekitar.
"Good, good bener, Gubernur DKI rasa presiden, mantap. (Saya) Relawan 212," ujar warga setempat, Rodiah Diar, di lokasi.
• Kisah Ibu Hamil Korban Longsor Pendarahan 3 Hari Kurang Makan, Ditandu ke Puskesmas Berjarak 22 Km
Rodiah Diar terpantau mengenakan kaus hitam panjang bertuliskan 'Relawan 212' dan menunjukkan gambar wajah Rizieq Shihab.