TRIBUNNEWS.COM - Wilayah Kota Bekasi diterjang banjir besar pada Selasa (25/2/2020) lalu.
Menurut laporan banjir Bekasi ada 90 titik itu juga baru surut pada Rabu (26/2/2020) malam.
Akibat banjir parah itu, warga netizen atau warganet mencari keberadaan Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi.
Pepen panggilan akrab Rahmat Effendi dicari warga karena tak ada unggahan ataupun aktivitas apapun di lokasi banjir di media sosialnya.
"Twitter walkot bekasi usernamenya apa ya? Pen jadiin trending biar kaya gubernur dki. Ini bekasi banjir mulu, udah mah jalanan rusak, lumpur, macet ditambah banjir. Terakhir kali muncul kayanya peresmian flyover dah tu orang," cuit akun @basyitth.
Saat banjir kemarin, sejumlah pejabat mengunggah aktivitasnya saat meninjau dan memberikan bantuan terhadap korban banjir.
Seperti Wakil Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto yang meninjau langsung banjir kolong Tol JORR di Jalan KH Noer Ali Kalimalang, Bekasi Barat maupun membantu mengevakuasi korban banjir di Taman Kartini, Kelurahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur.
Begitu juga dengan Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Wijonarko, yang menggungah dalam akun resmi Polres tengah melakukan evakuasi korban banjir menggunakan perahu karet di lokasi yang sama dengan Wakil Wali Kota.
Kapolres juga memantau ke lokasi banjir di Bumi Nasio Indah, Kecamatan Jatiasih.
Akan tetapi di akun instagram milik Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi tak ada satupun unggahan yang menunjukkan dirinya tengah berada di lokasi banjir.
Ada unggahan stories intagram yang memperlihatkan jajarannya bekerja menangani banjir.