Wanita yang sebagai bidan ini bernama Sarofah.
"Sarofah (bidan) dari Bekasi. Dia dibawa oleh rombongannya ke Planetarium, karena ada wanita yang hamil di rombongan yang sama dari Bekasi," jelas Eko.
"Sehingga membantu untuk pertolongan pertama," sambungnya.
• Lapas Pondok Bambu Cegah Warga Binaannya Menjadi Lesbian
• Lini Pertahanan Keropos, Persija Jakarta Terancam Pincang di Laga Pembuka Liga 1 2020
• Dua Pasang Spion Alphard Digasak Maling, Quraish Shihab Alami Kerugian Rp 18 Juta
Kini, Mulyani sedang ditangani puskesmas kecamatan Menteng, Jakarta Pusat.
Eko pun menyatakan terima kasih atas bantuan dari pihak terkait.
"Satu kalimat ucapan terima kasih kepada puskesmas Menteng dan teman Damkar yang membawa tandu," pungkas Eko.
"Bayinya perempuan, yang melahirkan itu warga Rawa Buaya Cengkareng, Jakarta Barat, RT 11 RW 11, Jalan Cempaka Raya, atas nama Mulyani," sambungnya.
Kini, wanita yang melahirkan bayi perempuan sedang ditangani puskesmas kecamatan Menteng, Jakarta Pusat.
Eko pun menyatakan terima kasih atas bantuan dari pihak terkait.
"Satu kalimat ucapan terima kasih kepada puskesmas Menteng dan teman Damkar yang membawa tandu," kata Eko.
Didoakan jadi Astronom
Kepala Satuan Pelaksana Teknik Pertunjukkan dan Publikasi Planetarium Jakarta UP PKJ TIM, Eko Wahyu Wibowo, mengatakan hal ini pertama kalinya terjadi.
Dia pun mendoakan agar bayi perempuan yang dilahirkan Mulyani ini dapat menjadi astronom.
"Mudah-mudahan akan jadi penerus kami di bidang astronomi," harap Eko, tersenyum.