TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Warga di Pengairan RT 02/02, Kelurahan Margajaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi digegerkan adanya penemuan mayat pria di dalam kontrakan, Senin (13/4/2020).
Petugas pun langsung turun ke lokasi untuk mengevakuasi mayat tersebut dengan mengenakan alat pelindung diri (APD) lengkap.
Baca: Meet and Greet saat PSBB Berlaku, 22 Muda-mudi Tik Tok Club Ditangkap Satpol PP
Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan pria meninggal itu bernama Helmi (45).
Jasad itu pertama kali ditemukan pada Senin (13/4/2020) sekira pukul 17.00 WIB oleh tetangganya.
"Sesuai SOP karena tengah wabah Corona dilakukan petugas dengan APD lengkap," ujar Erna, saat dikonfirmasi, pada Selasa (14/4/2020).
Awal mulanya, jasad itu ditemukan dalam keadaan telentang tertutup kain sarung oleh saksi bernama Abdul Wabah yang merupakan tetangga korban.
Saksi mendatangi lokasi yang merupakan tempat tinggalnya sekira pukul 17.00 WIB, kemudian melihat korban tergeletak di kursi kayu.
Saat dibangunkan korban tak kunjung bangun sehingga melaporkan ketua RW Yeyep Priyatna.
"Saat dicek bersama kedua saksi, korban tak bernyawa dan langsung melaporkan ke petugas Polres," kata Erna.
Kepolisian bersama petugas medis baru datang di lokasi sekira pukul 19.30 WIB. Petugas medis datang menggunakan mobil ambulans dan menggunakan APD lengkap.
Erna mengungkapkan berdasarkan keterangan mertuanya, korban meninggal karena penyakit asma.
Baca: Kapal Pesiar Tak Dikenal Melintas di Raja Ampat di Tengah Pandemi Virus Corona
Sehari-hari korban bekerja sebagai pengantar jangkrik ke penjual burung.
"Ditegaskan jasad ini bukan karena Corona, karena penangannya saja pakai APD lengkap sesuai protokol karena tengah wabah Corona," papar dia.
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul: Geger Pria Tewas di Kontrakan di Bekasi Selatan, Petugas Evakuasi Pakai Alat Pelindung Diri Lengkap