News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Sambut New Normal, Keluarga Besar Panjaitan se-Jabodetabek Beri 1.000 Paket Sembako

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ilustrasi virus corona

Laporan wartawan Tribunnews.com, Taufik Ismail

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Punguan Panjaitan Dohot Boruna (PPDB) atau Keluarga Besar Panjaitan se-Jabodetabek bergerak untuk meringankan beban warga Panjaitan yang terdampak Covid-19.

Satu di antaranya dengan menyalurkan 1000 paket sembako untuk warga Panjaitan yang mayoritas bermata pencaharian sebagai pekerja harian.

"Panjaitan dohot boruna se-Jabodetabek cukup senang ya dan memang mereka menantikan itu terutama dalam situasi pandemi seperti ini," kata Ketua Umum PPDB se-Jabodetabek Trimedya Panjaitan usai membagikan Sembako, Kamis (11/6/2020).

Baca: Penyerang Novel Baswedan Dituntut 1 Tahun Penjara, Kuasa Hukum: Memalukan, Bukti Ada Sandiwara Hukum

Trimedya menjelaskan, paket sembako yang disalurkan merupakan hasil gotong royong keluarga Panjaitan dan juga bantuan dari sejumlah donatur.

Dia mengungkapkan terima kasih kepada semua pihak yang ikut membantu keluarga besar Panjaitan.

Dalam beraktivitas di era new normal atau tatanan kehidupan baru, Trimedya mengingatkan keluarga besar Panjaitan agar tetap disiplin dan mematuhi protokol Covid-19 yang ditetapkan pemerintah.

Baca: Rapat Komisi II DPR Dengan Mendagri, Menkeu, dan KPU Hasilkan 2 Kesimpulan

Dia meminta seluruh keluarga Panjaitan di Jabodetabek tak lupa memakai masker, rajin mencuci tangan, dan tetap menerapkan physical distancing (menjaga jarak) saat bekerja.

"Tentu kita harus mempersiapkan diri untuk menghadapi new normal ini. Karena seperti kata Pak Jokowi menyesuaikan diri dengan corona, dulu ada yang mentertawakan statement Pak Jokowi, ya memang realitasnya seperti itu. Karena ini pandemi yang tidak gampang diselesaikan," ujar Trimedya.

1000 paket sembako untuk warga Panjaitan yang terdampak Covid-19 di Jabodetabek

Trimedya juga mengimbau keluarga besar Panjaitan agar tak sungkan saling mengingatkan soal kedisiplinan mematuhi protokol COVID-19 demi kebaikan bersama.

Baca: PSBB Ambon Disetujui Kemenkes, Penerapannya Menunggu Perwali

"Memang gerakan ini bersyukurnya marga marga lain juga mengikuti di Jakarta bahkan kawan kawan di Sumut kawan mawan marga lain mengikuti katanya, termasuk Panjaitan yang ada di Siantar di Medan juga mengikuti. Kita harus semangat, kita harus yakin bahwa kita mampu menghadapi COVID-19 ini," kata Trimedya.

Sementara itu, Sekretaris Umum PPDB se-Jabodetabek Wilson Panjaitan yang menanggungjawabi acara itu menjelaskan penyaluran sembako ini merupakan tahap ketiga, setelah sebelumnya telah menyalurkan 800 Paket di Bulan April, dan 1200 paket di Bulan Mei.

Sehingga total 3000 paket disalurkan.

Paket itu berisi 10 Kg beras, 10 butir telur, 10 bungkus mie instan dan 1 liter minyak goreng dengan nilai total per paket 170 ribu.

"Kita sisir yang tidak masuk data. Ini kan ada yang keluarga kita Panjaitan atau boru Panjaitan yang katakanlah profesinya pekerja harian, seperti misalnya tambal ban dan lain-lain, kan ini yang termasuk ekonominya miskin. Tujuan kita adalah supaya paket ini sampai kepada yang sangat-sangat membutuhkan," kata Wilson.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini