TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Kematian guru ngaji di Bogor masih menjadi misteri.
Guru ngaji AM (28) ditemukan tewas di dalam sumur rumahnya, Kampung Lingkungan II Citatah Dalam, Kelurahan Ciriung, Kecamatan Cibinong, pada Selasa (3/11/2020) pagi.
Bu guru ngaji sendiri dinyatakan hilang sejak Minggu (1/11/2020).
Danru Rescue Regu 3 Damkar Kabupaten Bogor, Alan menceritakan kondisi bu guru ngaji saat dievakuasi dari dalam sumur.
Alan mengatakan sumur tersebut tertutup beton.
Ukuran diameter sumur yang kecil sempat menyulitkan tim untuk mengevakuasi.
"Betul, jadi sumur itu penutupnya beton cor-coran yang diameternya kecil, kedalaman kurang lebih sampai 20 meter. Hanya pas satu badan orang saja kita turun mengangkat jenazah korban (AM)," kata Alan dikutip dari Kompas.com.
Baca juga: Pesan Terakhir Bu Guru Ngaji di Bogor Sebelum Ditemukan Tewas Tanpa Busana di Dalam Sumur
Menurut Alan kondisi jenazah bu guru ngaji sudah membengkak saat ditemukan.
Selain itu menurut Alan jenazah bu guru ngaji juga tak mengenakan pakaian.
"Kondisi jenazahnya kepala di bawah, kaki di atas, membungkuk. Kondisinya tadi ada pakaian tapi udah lepas di dalam sumur dan badannya udah membengkak. Yang jelas udah nggak pakai kerudung," kata Alan.
Kejanggalan Kasus Mayat Bu Guru Ngaji dalam Sumur.
1. Suara Jeritan Wanita
tetangga AM, Edi Mulyono mengaku mendengar jeritan suara wanita di malam guru ngaji menghilang.
Jerita itu didengar Edi sekitar pukul 22.00 WIB.