News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Setelah Banjir Komentar Karena Baca Buku, Anies Baswedan Raih Penghargaan dari KIP dan LKPP

Editor: Theresia Felisiani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anies Baswedan dan buku How Democracy Dies yang dibacanya di Minggu (22/11/2020) pagi.

Penghargaan dari LKPP RI

Beberapa hari sebelumnya, Pemeritah Provinsi DKI Jakarta kembali meraih penghargaan di bidang pengadaan.

Penghargaan tersebut diberikan oleh Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.

Anies menerima penghargaan itu sehari setelah dirinya memenuhi pemanggilan Polda Metro Jaya terkait kerumunan yang terjadi pada acara pernikahan putri dari Habib Rizieq Shihab.'

"Alhamdulillah, Pemprov DKI Jakarta kembali meraih penghargaan. Kali ini pada Indonesia Government Procurement Award yang diselenggarakan oleh salah satu lembaga negara yaitu LKPP RI (Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah)," tulis Anies Baswedan di akun Twitternya, dikutip Wartakotalive.com, Rabu (18/11/2020).

Anies merasa tidak jemawa terhadap penghargaan itu dengan menyebut, "Membesarkan yang kecil tanpa mengecilkan yang besar. Memastikan hadir kesetaraan kesempatan. Itulah pilihan arah kebijakan Pemprov DKI Jakarta selama beberapa tahun ini. Alhamdulillah langkah itu mendapatkan PENGHARGAAN!," tulisnya.

Pemprov DKI meraih Indonesia Goverment Procurement Award yang diselenggarakan oleh satu lembaga negara, LKPP RI.

Provinsi DKI Jakarta dinilai sebagai pemerintah daerah dengan inovasi pengadaan yang mendukung transparansi belanja pengadaan.

Penghargaan diserahkan langsung oleh Kepala LKPP Roni Dwi Susanto pada Rakornas Pengadaan 2020 di Bogor, 18 November 2020.

Anies menyebut, ia ingin membangun Jakarta dengan semangat gotong-royong.

Satu di antaranya dengan melakukan terobosan transparasi pengadaan barang dan jasa dan ditampilkan secara terbuka melalui situs yang telah disediakan.

"Republik ini, kota ini harus dibangun dengan semangat gotong royong. Kami menerjemahkan visi ini menjadi berbagai terobosan/inovasi pengadaan oleh Badan Pelayanan Pengadaan Barang/Jasa Provinsi (BPPBJ) DKI Jakarta. Salah satu terobosan tersebut adalah e-Order. https://eorder-bppbj.jakarta.go.id Inovasi PBJ (Pengadaan Barang dan Jasa) untuk belanja UMKM s/d 50 juta dengan menggunakan e-Order," jelas Anies.

Anies menyebut, market place yang dibuatnya itu mampu membuat ruang bagi UMKM untuk ikut dalam proses pengadaan.

"Market place yang diluncurkan sejak tahun lalu ini, membuka ruang bagi UMKM untuk ikut menikmati PBJ di Indonesia. Pengadaan 22 juta masker kain untuk seluruh warga DKI di masa awal pandemi COVID-19 juga dimungkinkan melalui e-Order," jelasnya.

Anies Baswedan (Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S)

Anies memastikan, pihaknya akan terus mendorong kolaborasi warga dalam pengadaan barang dan jasa.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini