TRIBUNNEWS.COM - Sempat beredar informasi yang menyebutkan bahwa Front Pembela Islam (FPI) bertemu dengan Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman.
Mengenai hal ini, Wakil Sekretaris Aziz Yanuar angkat bicara.
Ia membenarkan terkait informasi pertemuan tersebut.
Menurutnya, pertemuan itu dilakukan perwakilannya di Kodam Jaya, Jakarta Timur pada Rabu (18/11/2020) lalu.
Pertemuan itu, lanjut Aziz, merupakan bentuk silaturahmi FPI dengan Kodam Jaya.
Selain itu, pihaknya juga membahas persoalan setelah kepulangan pimpinan FPI Rizieq Shihab.
Baca juga: Semprot Disinfektan, Dandim Jakpus Malah Dilarang Masuk Gang Rumah Habib Rizieq, Ini Tanggapan FPI
Baca juga: Bima Arya Sebut Habib Rizieq Berstatus ODP, Dikabarkan Swab Test Tanpa Sepengetahuan Satgas Covid-19
Baca juga: Selain Rizieq Shihab, Sang Istri Juga Turut Dirawat, Direktur Utama RS Ummi Berikan Penjelasan
Termasuk perihal keberadaan baliho bergambar Rizieq yang terpasang di beberapa titik kawasan Jakarta dan sekitarnya.
Seperti diketahui, Pangdam Jaya sempat berkomentar mengenai pemasangan spanduk tersebut.
Saat membahas hal tersebut, FPI diminta untuk mentertibkan spanduk Rizieq yang dinilai tidak memiliki izin.
"Soal baliho dibahas namun itu kewenangan dari Pemprov DKI."