Mereka menyebutnya sebagai ibu kos.
"Adik saya ini dikabarkan sakit. Padahal dia tidak punya riwayat penyakit," ujar Agus, kakak korban.
Agus menjelaskan Afryani beberapa pekan kemarin sempat berkomunikasi dengan adiknya itu.
ahkan kondisinya tampak segar melalui sambungan video call.
"Tiba-tiba saja dia jatuh sakit. Dia kabur dari majikannya dan lari ke penampungan ibu kos itu," ucapnya.
Di penampungan ibu kos ini, Afryani hanya menjalani pengobatan seadanya saja. Tidak dilarikan ke rumah sakit untuk perawatan.
"Dirawat di rumah ibu kos itu. Sakit sesak nafas dan akhirnya meninggal dunia," kata Agus.
Sumber: Tribunnews.com/Warta Kota