Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bayi berusia 7 bulan terpental setelah sebuah odong-odong menabarak pagar pos RW di Jalan Tanah Merdeka, RW 07 Kelurahan Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara.
Video yang merekam peristiwa tersebut pun viral di media sosial.
Dalam unggahan akun Instagram @jakut.info, terlihat odong-odong tersebut melintas di sebuah pertigaan jalan tersebut.
Ketika hendak berbelok, si pengendara odong-odong tak melihat sepeda motor melintas di depannya.
Baca juga: Wagub DKI Ahmad Riza Patria Sambangi PMI DKI Jakarta, Donorkan Plasma Darah Konvalesen
Alhasil, karena hilang kendali odong-odong tersebut menabrak pagar Pos RW 07 Kelurahan Kalibaru.
Adanya insiden kecelakaan odong-odong tersebut dibenarkan Ketua RW 07 Kalibaru, Caharudin.
Caharudin mengetahui insiden tersebut dari pengurus karang taruna setempat.
Baca juga: Tidak Menutup Kemungkinan PDIP Usung Anies di Pilkada DKI Jakarta, Ini Alasannya
Menurutnya, insiden kecelakaan itu terjadi pada Rabu (3/2/2021) sore sekitar pukul 17.21 WIB.
"Yang tahu di wilayah ketua karang taruna, dia menyampaikan, Pak itu ada Pos RW ditabrak pagarnya. Kita cek di CCTV, ternyata benar," kata Caharudin saat dikonfirmasi TribunJakarta.com, Jumat (5/5/2021).
Akibat kecelakaan ini, pagar Pos RW 07 mengalami kerusakan di bagian engselnya.
Adapun kereta odong-odong ini membawa sejumlah penumpang yang terdiri dari ibu-ibu yang membawa balitanya.
Bahkan, imbas dari odong-odong yang menabrak pagar Pos RW, bayi berusia 7 bulan mengalami luka memar.
Bayi tersebut digendong seorang wanita yang duduk di kursi paling belakang odong-odong.
Baca juga: 50 Anggota Densus Kawal 18 Terduga Teroris JAD Sulsel yang Diterbangkan ke Jakarta
"Saya nanya-nanya ke tukang becak, ada balita umur 7 bulan dia sempat mental, duduk di paling belakang digendong nenek atau ibunya gitu," kata Caharudin.
"Dia mental, lukanya memar, katanya begitu," sambung dia.
Terkait adanya insiden ini, Caharudin mewakili warga Kalibaru pun meminta pemerintah segera menindaklanjuti keberadaan odong-odong yang kerap kali meresahkan warga.
Selain sering kecelakaan, keberadaan odong-odong juga tak jarang menimbulkan kemacetan.
Kebisingan dari musik yang dinyalakan melalui pengeras suara yang terpasang di odong-odong juga sering membuat warga terganggu.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Odong-Odong Tabrak Pos RW di Kalibaru, Seorang Bayi 7 Bulan Terpental hingga Luka Memar