Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM - Jasa Marga memprediksi puncak arus balik menuju Jabodetabek dalam rangka libur Tahun Baru Imlek terjadi pada hari ini, Minggu (14/2/2021).
"Prediksi untuk jumlah kendaraan yang kembali ke Jakarta pada hari ini mencapai 154.079 kendaraan. Prediksi volume lalin ini merupakan kumulatif arus lalin dari empat GT barrier/utama yang telah disebutkan sebelumnya," tutur Corporate Communication and Community Development Group Head
PT Jasa Marga (Persero) Tbk, Dwimawan Heru, Minggu (14/2/2021).
Guna mengantisipasi potensi kepadatan di jalan tol, Jasa Marga mengimbau agar pengguna jalan dapat mengatur waktu perjalanan kembali ke Jakarta.
Jasa Marga juga memohon kerja sama pengguna jalan untuk menghindari pulang bersamaan di hari Minggu, 14 Februari 2021, yang diprediksi menjadi puncak arus balik untuk libur Tahun Baru Imlek.
Baca juga: Libur Tahun Baru Imlek, 264 Ribu Kendaraan Terpantau Tinggalkan Jabodetabek
Jasa Marga terus berkoordinasi dengan pihak Kepolisian untuk memberlakukan rekayasa lalu lintas, seperti contraflow dan penempatan petugas di lokasi rawan kepadatan.
Tak hanya itu, Jasa Marga juga senantiasa mengimbau agar pengguna jalan tol memastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima, mematuhi protokol kesehatan (menggunakan masker, cuci tangan dan jaga jarak) saat berada di rest area, isi BBM dan saldo uang elektronik yang cukup, mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas serta istirahat jika lelah berkendara.
Hari pertama arus balik
Hari pertama arus balik libur Tahun Baru Imlek, tepatnya Sabtu (13/2/2021), PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 114.110 kendaraan menuju wilayah Jabotabek.
Angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari beberapa Gerbang Tol (GT) barrier atau utama, yaitu GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah Timur), GT Cikupa (arah Barat) dan GT Ciawi (arah Selatan).
Total volume lalin yang menuju Jabotabek ini turun 10,6 persen jika dibandingkan lalin normal.
Untuk distribusi lalu lintas menuju Jabotabek dari ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 47,0 persen dari arah Timur, lalu 31,9 persen dari arah Barat, serta 21,0 persen dari arah Selatan.
Dari arah Timur, tepatnya GT Cikampek Utama 2, ada sebanyak 25.866 kendaraan menuju Jakarta, turun sebesar 12,7 persen dari lalin normal.
Sementara dari GT Kalihurip Utama 2, dengan jumlah 25.655 kendaraan menuju Jakarta, turun sebesar 10,9 persen dari lalin normal.
Total kendaraan menuju Jakarta dari arah Timur adalah sebanyak 51.531 kendaraan, turun sebesar 11,8 persen dari lalin normal.
Khusus dari arah Barat, lalin menuju Jakarta melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 38.622 kendaraan, turun sebesar 6,1 persen dari lalin normal.
Sedangkan, jumlah kendaraan yang menuju Jakarta dari arah Selatan atau Lokal melalui GT Ciawi 2 Jalan Tol Jagorawi sebanyak 23.957 kendaraan, turun sebesar 14,6 persen dari lalin normal.