Kecurigaannya benda merupakan bom karena saat dibuka dia mendapati pengatur waktu analog yang masih aktif, temuan lalu dilaporkan ke jajaran Polrestro Jakarta Timur.
Oleh jajaran Polrestro Jakarta Timur laporan diteruskan ke Satuan Gegana Brimob Polda Metro Jaya yang datang melakukan olah TKP dan mengamankan benda.
"Sebelum polisi datang itu saya pindahin bendanya dari depan rumah pak Ahmad Yani ke lapangan kosong. Enggak lama polisi datang ke lokasi," ujarnya.
Setelah pemeriksaan awal yang dilakukan jajaran Gegana Brimob Polda Metro Jaya yang mengenakan alat perlindungan diri (APD) anti ledak, benda lalu dievakuasi ke kantor mereka.
Ahmah Yani Saksikan Langsung Evakuasi Bneda Diduga Bom di Rumahnya
Ahmad Yani yang saat kejadian berada di rumah ikut menyaksikan proses evakuasi benda diduga bom oleh jajaran Tim Gegana Brimob Polda Metro Jaya hingga selesai sekira pukul 09.30 WIB.
Pantauan wartawan TribunJakarta.com pukul 11.13 WIB, arus lalu lintas depan rumah Ahmad Yani yang saat evakuasi sempat ditutup polisi kembali dibuka.
Sementara sejumlah anggota Polri masih berjaga di lokasi dan mencari rekaman CCTV guna menyelidiki pelaku yang menaruh benda diduga bom depan rumah Ahmad Yani. (tribun network/thf/TribunJakarta.com)