Selain itu, semua elemen masayrakat seharusnya bisa belajar dari negara India yang sedang krisis menangani pandemi.
“Mestinya pintu-pintu masuk menuju Pasar Tanah Abang bisa direlokasi, dialihkan untuk sementara tidak masuk dulu ke Pasar Tanah Abang karena memang situasi tidak memungkinkan."
Baca juga: Cegah Kerumunan, KRL Tak Berhenti di Stasiun Tanah Abang, Warga Diminta Cari Tempat Belanja Lain
"Kita bisa belajar seperti yang terjadi di India saat ini. Negara tersebut sedang dihantam pandemi Covid-19 karena banyak kerumunan masyarakatnya di beberapa tempat."
"Saya mendesak koordinasi aparat kepolisian dan TNI untuk melakukan penyekatan sampai sore, jangan sampai masyarakat masuk ke Pasar Tanah Abang," terang Rahmad.
Ia mengingatkan masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan.
Serta, tak perlu memaksakan untuk berkunjung ke pasar yang sangat ramai.
Baca berita lain terkait Tanah Abang Padat Menjelang Lebaran
(Tribunnews.com/Shella)