TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bank DKI bersama Dewan Masjid Indonesia (DMI) Provinsi DKI Jakarta menyalurkan dana Bantuan Operasional Tempat Ibadah (BOTI) ke 3.200 masjid dan 2.000 musala di wilayah ibu kota.
Penyaluran bantuan berupa insentif imam dan marbot tempat ibadah dengan menggunakan fasilitas perbankan milik Bank DKI.
Adapun jumlah dana bantuan yang disalurkan pada tahun 2021 sebesar Rp142,3 miliar.
Dengan besaran Rp2 juta per bulan untuk masjid, dan Rp1 juta untuk musala.
"Jumlah dana Bantuan Operasional Tempat Ibadah (BOTI), insentif Imam dan Marbot pada Tahun Anggaran 2021 yang akan disalurkan melalui Bank DKI berjumlah Rp142,3 miliar dengan besaran bantuan Masjid mencapai Rp2 juta perbulan, dan Mushola Rp1 juta perbulan," terang Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Herry Djufraini dalam keterangannya, Selasa (25/5/2021).
Baca juga: Menelusuri Kepemilikan Rumor Rumah Mewah untuk Gubernur Anies, Warga Setempat Beri Kesaksian Begini
Penyaluran bantuan ini juga selaras dengan program Pemprov DKI Jakarta dan implementasi Keputusan Gubernur Nomor 420 Tahun 2021 tentang penerima Hibah, Bantuan Sosial dan Bantuan Keuangan dalam bentuk uang yang bersumber dari APBD Tahun Anggaran 2021.
Diharapkan perjanjian kerjasama penyaluran dana ini dapat kian memberi kepastian keamanan, serta target penerima tepat sasaran.
"Perjanjian kerjasama diharapkan dapat memperlancar penyaluran dana BOTI dan insentif dengan aman, tepat sasaran, tepat waktu dan tepat jumlah sebagaimana yang telah ditetapkan oleh Dewan Masjid Indonesia Provinsi DKI Jakarta," ucap Herry.
Baca juga: Lansia di Koja Tak Kuat Lari Kejar 4 Penjambret, Sempat Lempar Tempat Rokok Kaleng ke Arah Pelaku
Herry turut mengajak masjid dan musala penerima bantuan menjadi merchant JakOne Mobile, guna mempermudah masyarakat yang ingin bersedekah secara nontunai lewat metode scan to pay.
Saat ini setidaknya sudah 2.000 masjid di DKI Jakaeta yang telah menggunakan sistem ini.
"Masyarakat yang ingin beramal maupun berdonasi dapat melakukan metode scan to pay menggunakan aplikasi JakOne Mobile," pungkasnya.
Baca juga: Sudah 2 Pekan Misteri Lubang di Kaca Toko Bangkalan Belum Terungkap, Benarkan Karena Penembakan ?
Kepala Biro Pendidikan Mental dan Spiritual DKI Jakarta, Muhammad Zen mengatakan BOTI merupakan program prioritas Pemprov DKI.
Penyaluran bantuan dipilih secara transfer guna menjamin transparansi.
"BOTI merupakan program prioritas Pemprov DKI Jakarta untuk menjamin transparansi pemberian bantuan ini secara transfer. Karena itu, Pemprov DKI menggandeng Bank DKI untuk menyalurkan dana," tutur Zen.