Direktur Utama RSUD Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi Kusnanto mengatakan, kapasitas tenda darurat saat ini memang sudah penuh.
Padahal, pihaknya membangun tenda untuk mengantispasi adanya pasien tertolak lantaran kapasitas rumah sakit sudah membeludak.
"Hari ini kita baru pasang tenda di hari kedua, begitu pasang tenda malam, paginya sudah penuh dengan 30 bed pasien yang kita sediakan dan tenda ini adalah sebagai triase," kata Kusnanto, Kamis (24/6/2021).
Dia menjelaskan, saat ini terdapat 368 pasien yang dirawat di RSUD Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi.
Ruangan IGD RSUD dengan dibangunnya tenda darurat, dijadikan ruang rawat inap pasien yang dapat menampung 100 tempat tidur.
"Triase ini adalah fungsinya untuk mengurai apakah pasien ini terindikasi Covid 19 atau tidak, setelah terindikasi baru masuk ke dalam ruang IGD, jadi ruang IGD yang ada sekarang kita jadikan sebagai ruang rawat inap," terangnya.
Kasus aktif di Bekasi
Kasus aktif Covid-19 di Kabupaten Bekasi kini 2.038 pasien, bertambah 157 dibandingkan sebelumnya. Jumlah itu terdiri dari 465 pasien dirawat di rumah sakit dan 1.573 isolasi mandiri.
Berikut rincian perkembangan terkini kasus Covid-19 di Kabupaten Bekasi per Rabu (23/6/2021), berdasarkan situs resmi pikokabsi.bekasikab.go.id:
Kasus kumulatif (keseluruhan)
1. Pasien positif: 30.410 (bertambah 286)
Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.
Daftarkan email
2. Pulih: 28.068 (bertambah 159)
3. Wafat: 304 (tetap)