TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur dari Jakarta Smart City, Yudhistira Nugraha mengatakan, dalam mengembangkan Jakarta Smart City, pemerintah DKI Jakarta berfokus untuk mengembangkan ekosistem kolaborasi.
Pemerintah DKI Jakarta berperan sebagai collaborator sehingga membutuhkan dukungan para warga DKI Jakarta sebagai co-creator.
“Saat ini, kami sedang membangun pandemic proof city atau kota tahan pandemi dengan harapan dapat meningkatkan kualitas standar kesehatan di DKI Jakarta," kata Yudhistira Nugraha dalam webinar diskusi daring tentang konsep Smart City yang telah diadopsi oleh Kota Jakarta, Rabu (7/7/2021).
Yudhistira menyebut pihaknya menyediakan pelayanan dasar yang berkelanjutan, meningkatkan taraf hidup masyarakat dan menjadi kota maju.
"Pandemi ini juga merubah sikap (behaviour) para masyarakat, untuk itu masyarakat diminta berperan serta aktif dalam mewujudkan lingkungan hijau dengan memanfaatkan teknologi yang bersih dan ramah lingkungan,” ujar Yudhistira.
Baca juga: Panglima TNI Yakin Kecamatan Taman Sari Jakarta Barat Jadi Zona Hijau Setelah Warganya Divaksin
Ignesjz Kemalawarta, selaku Head of Governance and Sustainability of Sinar Mas Land mengatakan pihaknya mengintegrasikan konsep pembangunan berkelanjutan dengan menggunakan teknologi smart energy. '
Sinar Mas Land mengupayakan efisiensi energi melalui implementasi bangunan hijau (green building), penggunaan material konstruksi rendah emisi karbon, serta pemanfaatan sumber energi baru dan terbarukan yaitu matahari di setiap bangunan, baik itu perumahan, bangunan komersil, pusat perbelanjaan, hingga gedung perkantoran.
“Fokus utama kami saat ini adalah manajemen energi yang bertujuan untuk mengurangi penggunaan sumber energi fosil di bangunan, sektor transportasi, dan sektor lainnya yang kami miliki. Kami sadar bahwa energi berperan secara signifikan dalam kegiatan operasional,” jelas Ignesjz Kemalawarta.
Dionpius Jefferson, selaku Chief Commercial Officer SUN Energy menjelaskan kolaborasi ini bisa dimulai dari aksi nyata masyarakat dalam mendukung konsep smart city guna mewujudkan smart environment dan smart living.
Salah satunya melalui pemanfaatan panel surya sebagai sumber energi di rumah, perkantoran, atau bahkan stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU).
“Kami tidak akan berhenti melakukan edukasi serta mengajak berbagai pihak untuk berkolaborasi dalam mewujudkan program pembangunan berkelanjutan yang bertujuan menciptakan lingkungan tetap bersih dan lestari.
Tindakan kecil dari satu orang, berdampak besar bagi kota, bangsa, dan planet yang kita huni ini.
Berbagai kemudahan sudah diberikan oleh pemerintah, diantaranya melalui harga listrik EBT yang semakin memihak kepada masyarakat, pengembang proyek seperti SUN Energy juga menyediakan variasi model pembiayaan dengan cicilan 0%, dan proses pengajuan instalasi melalui aplikasi. Artinya, kolaborasi ini perlu kita sadari dan galakkan bersama-sama,” kata Dionpius Jefferson.