Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Gadis berusia 19 tahun berinisial SZ asal Desa Cibogo, Kecamatan Cisauk, Kabupaten Tangerang, Banten, dibunuh mantan kekasihnya tiga minggu setelah keluarga menolak lamaran pelaku.
Jasad korban ditemukan dalam kondisi gosong masih berasap di sebuah lahan garapan warga Desa Suradita, Jumat (9/7/2021) pukul 06.00 WIB.
Aziz mengaku bersama istri sangat terpukul dengan kematian anak gadis mereka SZ yang dihabisi secara tak manusiawi oleh pegawai salon bernsialii DS (20).
Keluarga besar Aziz juga turut berduka, karena selama ini SZ turut menjadi tulang punggung untuk membantu perekonomian mereka.
Sudah menjadi kebiasaan, SZ pamit dari sore dan pulang telat karena harus kerja lembur.
Terakhir kali pamit bekerja pada Kamis (8/7/2021).
Sampai malam, SZ tak memberikan kabar sehingga membuat keluarga khawatir.
Baca juga: Kasus Mayat Wanita Hangus di Cisauk, Mantan Pacar Korban Ditangkap, Sakit Hati Lamaran Ditolak
Nomor ponselnya sempat dihubungi keluarga tapi tak merespon.
"Pulangnya juga biasanya pukul 20.00 WIB. Eh ini dia enggak ada kabar," cerita Aziz, Senin (12/7/2021).
Aziz tak memiliki firasat buruk saat anak gadisnya sampai malam tak pulang.
Kasihan Bapak dan Ibu
Belakangan perasaannya semakin tak keruan.
Tak muncul tanda-tanda di mana SZ, karena tak biasa pergi tanpa kabar.