Kemungkinan besar buaya itu berasal dari kali kecil yang berjarak sekitar 500 meter dari permukiman mereka.
"Kurang tahu dari mana, cuman posisinya ada di got aja," tambahnya.
Bhabinkamtibmas Kelurahan Duri Selatan, Aiptu Suyatno juga belum mengetahui dugaan dari mana datangnya buaya di selokan itu.
"Ini ya enggak tahu ya. Aneh ya. Kalau andaikata buaya itu dari kecil gelagat-gelagat di lingkungan pasti ada. Enggak masuk akal memang," tambahnya.
Setelah berhasil diamankan warga, buaya itu ramai-ramai dibopong ke tepi gang permukiman warga.
Moncong dan keempat kaki buaya itu terlihat diikat tali hitam.
Setengah badan binatang reptil buas itu dimasukkan ke dalam karung.
Sementara bagian kepalanya ditutup dengan kain. Deretan giginya pun tampak tajam.
Penemuan binatang buas itu jadi tontonan warga setempat.
Dari anak-anak hingga orang dewasa tampak mendekat ke binatang tersebut.
Sebelumnya diberitakan, Warga RT 006 RW 006 Kelurahan Duri Selatan, Tambora, Jakarta Barat, dikejutkan dengan penemuan buaya di dalam selokan permukiman.
Buaya itu pertama kali ditemukan oleh Sinda (41) warga sekitar yang sedang melintas di Gang Gerindo 5.
Sinda menemukan buaya itu di selokan sekitar pukul 13.30 WIB pada Sabtu (24/7/2021).
Awalnya, ia mengira seekor biawak sedang membuka mulutnya. Saat dilihat lebih dekat, binatang yang dilihat pria berambut gondrong itu bukanlah biawak melainkan buaya.