TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seekor buaya berkeliaran di gang Duri Selatan, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, Sabtu (25/5/2021).
Keberadaan buaya itu membuat warga bergegas untuk menangkapnya.
Kasie Operasi Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat Eko Sumarno membenarkan ada buaya berkeliaran di gang perumahan warga.
Menurut Eko Sumarno, buaya diduga berasal dari kali di dekat pemukiman warga berkeliaran di Jalan Duri Selatan Gang Gerindo V RT 006 RW 006, Duri Selatan, Tambora, Jakarta Barat.
Panjang buaya tersebut diperkirakan sepanjang 1,75 meter.
Lokasi penemuan buaya berada 500 meter dari kali atau sungai.
"Kata warga ada kali Duri jaraknya itu kurang lebih 500 meter dari pemukiman. Kemungkinan buaya muncul dari situ," jelas Eko.
Baca juga: Terobos Penyekatan PPKM dan Gelar Balapan Liar di Jalan Sudirman, 70 Orang Ditilang
Kemudian, warga beramai-ramai menangkap buaya yang mempunyai berat 40 kilogram (kg).
Sampai akhirnya buaya berdiameter 30 centimeter (cm) itu dapat ditaklukan menggunakan kayu dan balok serta jerat kawat seadanya.
"Kemudian kami Team Rescue Damkar Kecamatan Tambora datang dan mengevakuasi dengan menambah ikatan pada buaya," paparnya.
Setelah berhasil diamankan, buaya tersebut kemudian dibawa petugas Damkar dan diberikan kepada pihak berwenang yaitu BKSDA.
"Kita cuma kerahkan empat personil petugas Damkar untuk evakuasi buaya itu," tandas Eko.
BKSDA: Diduga Buaya itu Peliharaan Orang yang Sengaja Dilepas
Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) wilayah Jakarta ikut menanggapi penemuan buaya yang ditangkap warga dari dalam got permukiman Duri Selatan RT 006 RW 006 Kecamatan Tambora, Jakarta Barat.