Pelaku yang diketahui sudah memiliki istri menaruh hati kepada korban RSJ dan berniat untuk mempersuntingnya.
Namun, ajakan pelaku untuk menikah ditolak korban.
Alasannya korban sudah memiliki kekasih dan akan menikah.
Pelaku pun emosi karena korban menolak ajakannya untuk menikah hingga akhirnya merencanakan menghabisi nyawa korban.
Baca juga: Pembunuhan Wanita Terapis Bekam di Bekasi Bermotif Asmara, Pelaku Emosi Ajakan Nikah Ditolak Korban
Menurut Yusri, pelaku MA alias R awalnya memukul dua kali wajah RSJ.
"Pertama memukul muka sebanyak 2 kali dan belakang dipukul," ucap Yusri saat merilis kasus ini di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (12/8/2021).
"Setelah itu korban terjatuh dan dibekap," imbuh dia.
Baca juga: Pembunuh Wanita Terapis Bekam di Bekasi Ternyata Rekan Seprofesi, Terungkap Dari Shareloc Korban
Korban dibekap menggunakan cadar yang dikenakannya hingga lemas dan tidak bisa bergerak.
Setelahnya, tersangka MA alias R menyeret tubuh korban ke bawah kolong Tol Jatikarya.
Ketika itu, tersangka tidak mengetahui apakah korban masih hidup atau sudah meninggal dunia.
Setelah membekap, pelaku menyeret dan membawa masuk korban ke bawah jembatan.
Korban yang tidak diketahui masih hidup atau mati, kemudian dikuburkan oleh pelaku.
Baca juga: Kasus Tewasnya Wanita Terapis Bekam di Bekasi, Polisi Temukan Sepeda Motor Milik Korban
"Korban ditanam di situ tapi tidak dalam. Sempat tangan kelihatan," ungkap Yusri.
"Tapi dari hasil visum kita memang (korban) meninggal karena mati lemas," ujar dia.