TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Sebanyak 952 anak di Kabupaten Bekasi menjadi yatim piatu lantaran orang tuanya wafat akibat Covid-19.
Angka ini dipastikan terus bertambah karena pendataan baru mencapai 11 kecamatan.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bekasi, Endi Samsudin mengatakan saat ini, pendataan masih berlangsung di 23 Kecamatan 180 Desa dan 7 Kelurahan se-Kabupaten Bekasi.
Pihaknya pun masih melakukan penghitungan hingga hari ini.
Terdapat 952 anak yatim piatu dari 11 Kecamatan dan penghitungan masih dilakukan di 12 Kecamatan lainya.
"Kemungkinan angkanya bakal mencapai ribuan, masih terus kita lakukan pendataan," kata Endi saat dikonfirmasi, Selasa (1/9/2021).
Baca juga: Polsek Cibarusah Ringkus Begal Bersenjata Parang yang Incar Buruh di Kawasan Industri GIIC Bekasi
Menurut dia, anak-anak yang yatim piatu itu berasal dari berbagai usia, mulai dari balita hingga anak usia sekolah, baik dasar, menengah pertama atau menengah atas.
Pendataan anak yatim piatu itu dilakukan berdasarkan arahan Kementerian Sosial RI.
Pendataan ini akan menjadi dasar pemberian bantuan bagi anak-anak yang ditinggal ibu dan ayahnya.
Dari 23 kecamatan di Kabupaten Bekasi, baru 11 kecamatan yang terdata.
Kabupaten Bekasi menjadi satu di antara daerah dengan jumlah kasus tertinggi di Jawa Barat.
Berdasarkan data Pusat Koordinasi dan Informasi Covid-19 Kabupaten Bekasi hingga 31 Agustus 2021, terdapat penambahan 182 kasus baru hingga total menjadi 46.402 kasus covid-19.
Sementara, jumlah kematian pun masih belum dapat ditekan hingga terus bertambah setiap hari.
Teranyar, 523 pasien pasien positif Covid-19 meninggal.
Baca juga: Ular Sanca Raksasa Masih Berkeliaran di Permukiman, Warga Kebon Manggis Matraman Resah
Sejumlah langkah terus dilakukan Pemkab Bekasi dalam membantu mereka yang terdampak, termasuk anak yang ditinggal orang tuanya.
Pemkab Bekasi berencana memberikan bantuan sesuai kebutuhan yang diperlukan, misalnya beasiswa pendidikan.
Untuk itu pihaknya akan berkoordinasi dan melakukan penanganan dengan dinas terkait.
"Saat ini koordinasi terus dilakukan dengan Dinas Pendidikan terkait beasiswa sekolah. Bagaimana pun kami harus memastikan sekolahnya harus dilanjutkan," ucapnya
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul 952 Anak di Kabupaten Bekasi Kehilangan Orang Tua Akibat Terpapar Covid-19,