Ia menjelaskan, kedua pelaku sempat mengintai korban selama berhari-hari.
"Yang saat sebelum kejadian, dua orang itu sudah tiga hari duduk terus di warung."
"Orangnya itu (pelaku) beli es terus. Pake jaket ojol," jelas Ahmad.
Motor yang digunakan ada dua pelaku selalu diparkir berjarak 20 meter dari lokasi kejadian.
Baca juga: 10 Fakta Petinggi Perusahaan BUMN Cabuli Siswi SMP, Gaji Rp 30 Juta dan Ditangkap Saat Bersama Istri
3. Pelaku terekam CCTV
Detik-detik saat korban ditembak juga sempat terekam CCTV di sekitar lokasi kejadian.
Setidaknya adalah dua rekaman yang tersebar.
Rekaman pertama berdurasi 34 detik pada pukul 18.01 WIB, 10 menit sebelum kejadian.
Rekaman kedua berdurasi 10 detik pada pukul 18.11 WIB saat penembakan terjadi.
Pada rekaman pertama, terlihat jelas satu orang naik sepeda motor keluar dari gang samping rumah korban.
Beberapa saat kemudian, orang itu turun dan memarkir motornya di dekat tempat duduk yang menempel dengan tembok sekolah.
Orang tersebut adalah pelaku yang membantu pelaku lainnya untuk kabur.
Dia mempersiapkan sepeda motor untuk membawa pelaku lainnya setelah mengeksekusi korban.
Sedangkan, pada rekaman CCTV kedua, terlihat satu orang diduga penembak korban.