TRIBUNNEWS.COM, KARAWANG - Pengendara motor berinisial OS mempunyai alasan sendiri sampai nekat menerobos jalan tol dari Cikupa hendak menuju ke Rengasdengklok, Karawang, Jawa Barat.
Setelah diamankan dan diinterogasi petugas Patroli Jalan Raya (PJR), pengendara motor itu mengaku kangen anaknya yang tinggal dengan orang tuanya di Rengasdengkolok.
Aksi nekat pria pengendara motor trondol tanpa memakai helm masuk jalan tol dari Cikupa Tangerang tujuan Rengasdengklok itu dibagikan akun Instagram @TMCPoldametro.
Dalam akun Instagram, terlihat foto pria bertopi itu dicegat petugas PJR.
Baca juga: Etika Berkendara di Jalan Tol dan Cara Mengatasi Kartu E-Toll Kedaluwarsa
Dalam foto terlihat seorang Polantas dan Security memegangi motor pria tersebut.
Dalam narasi disebutkan, pria itu masuk gerbang tol dan dihentikan petugas patroli jalan raya (PJR).
"Polri Sat PJR PMJ memberhentikan pengendara motor yang masuk melalui Gerbang Tol Semanggi 1 dan selanjutnya diberikan imbauan dan teguran oleh petugas Polri," tulis unggahan tersebut.
Kasubdit Gakkum Polda Metro Jaya, AKBP Argo Wiyono, membenarkan informasi tersebut terjadi pada Selasa (16/11/2021).
Alasan pengendara motor yang nekat menempuh puluhan kilometer (km) di jalan tol bikin terharu.
Ia mengaku nekat menerobos masuk tol karena kangen anak dan ingin bertemu anaknya di Rengasdengklok, Karawang, Jawa Barat.
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono mengatakan bahwa pengendara inisial OS itu tidak nyasar.
Dari pengakuan OS, ia memang niat masuk tol dengan sepeda motor dari gerbang tol Cikupa, Tangerang, Banten.
"Dia sengaja bawa kayu agar motor enggak dipepet mobil. Jadi, kayu itu ditaruh di setang sebelah kanannya," ujar Argo dihubungi Rabu (17/11/2021).
Kemudian saat Tol Pejompongan, petugas patroli jalan raya (PJR) melihat OS melintas dengan santainya memakai sepeda motor.