News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

FAKTA Eks Driver GoCar Diduga Rudapaksa Perawat: Pelaku Ditangkap, Berdalih Suka Sama Suka

Penulis: Nuryanti
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi korban rudapaksa. Polisi telah menangkap mantan driver GoCar yang diduga merudapaksa seorang perawat di klinik Ammarai Healthcare Assistance Jakarta.

Perawat yang menjadi korban dugaan rudapaksa oleh eks driver GoCar dipastikan telah membuat laporan kepolisian.

Terkait kasus dugaan rudapaksa tersebut, Zulpan mengatakan harus dibuktikan terlebih dahulu dengan visum.

Karenanya, pelapor atau korban, lanjut Zulpan, akan menjalani visum setelah membuat laporan kepolisian.

"Baru bikin laporan. Kan kita harus visum dulu korbannya," katanya, Minggu, dikutip dari Wartakotalive.com.

Baca juga: Eks Driver GoCar Pelaku Rudapaksa Perawat Ditangkap, Berdalih Perbuatannya atas Dasar Suka Sama Suka

Baca juga: Sopir Taksi Online yang Rudapaksa Perawat Beralasan Suka Sama Suka

Selain itu, Zulpan menuturkan, pihaknya bakal menindaklanjuti kasus ini.

"Tapi Polda Metro sudah menerima laporannya dan akan ditindaklanjuti," tambahnya.

Cuitan dari Ammarai Healthcare Assistance

Sebelumnya, kasus dugaan rudapaksa yang dilakukan mitra driver GoCar ini viral di media sosial.

Melalui akun Twitter, Ammarai Healthcare Assistance menyampaikan dugaan rudapaksa yang dialami seorang perawat.

Mereka meminta polisi agar kasus ini diproses dan pelaku segera ditangkap.

"Perawat kami mengalami pemerkosaan oleh mitra gocar."

"Kami sudah lapor dgn No pelaporan: 92760963 tapi belum direspon selayaknya, mohon diposes segera untuk dicari pelaku agar segera ditangkap dan tidak menimbulkan korban lainnya," tulis akun @ammarai_hc, Jumat (17/12/2021).

Baca juga: Bisakah Pelaku Rudapaksa Anak Diputus Hukuman Mati? Ini Tanggapan Advokat

Baca juga: Ini Ancaman Pasal Berlapis bagi Pelaku Rudapaksa Anak, Ada Pidana hingga Kebiri

Stiker Gojek pada sekat partisi di kabin armada Gocar. (TRIBUNNEWS/CHOIRUL ARIFIN)

Menanggapi laporan itu, akun Gojek Indonesia menyampaikan bahwa akun driver yang dimaksud telah dinonaktifkan.

Pihak Gojek akan berkoordinasi dengan polisi terkait dugaan rudapaksa oleh driver GoCar tersebut.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini