Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Awal pekan ini kecelakaan melibatkan kendaraan besar banyak terjadi.
Catatan Tribunnews.com, dalam satu hari kemarin ada tiga kecelakaan melibatkan truk dan bus bahkan sepeda motor.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam serangkaian kecelakaan di Jakarta dan Bekasi pada Senin (7/3/2022) kemarin.
Berikut kronologi kecelakaan, kondisi kendaraan sekaligus korban yang telah dilarikan ke Rumah Sakit (RS).
Tabrak Truk, Sopir Mobil Bak di Pulogadung Terjepit di Kemudi
Kecelakaan Lalu Lintas di Jalan Jenderal Achmad Yani, Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur melibatkan mobil bak berpelat H 1822 KE.
Akibat kecelakaan yang terjadi pada Senin (7/3/2022) sekira pukul 02.00 WIB tersebut, sopir mobil bak Agus Kurniawan terjepit di bagian kursi kemudi mobil yang dikemudikannya.
Agus terjepit di bagian kemudi karena mobil dikemudikannya menabrak bagian belakang satu truk, sehingga bagian depan mobil bak ringsek lalu menghimpit tubuh korban.
Warga dan personel Satlantas Jakarta Timur yang tiba di lokasi sempat berupaya mengevakuasi korban, nahas upaya tidak berhasil sehingga meminta bantuan ke Petugas Pemadam Kebakaran.
Kepala Rescue Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Pusat, Sektor Cempaka Putih, Uung mengatakan pihaknya mendapat laporan permintaan evakuasi dari warga.
"Kami dapat laporan ada korban laka lantas, dan seorang korban terjepit. Lalu kami meluncur dan lalu dibuka dengan peralatan yang kami punya," kata Uung di Jakarta Timur, Senin (7/3/2022).
Satu unit light rescue berikut lima personel Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Pusat, Sektor Cempaka Putih yang berada dekat lokasi dikerahkan melakukan evakuasi.
Menggunakan perlengkapan evakuasi, personel Sektor Cempaka Putih yang wilayahnya berbatasan dengan Kecamatan Pulogadung melakukan evakuasi korban secara perlahan.
"Kendalanya korban itu terjepit di home stir. Sehingga menyulitkan kita untuk melakukan evakuasi. Sekitar 30 menit. Di daerah muka dan badan, terus kaki sepertinya memar," ujar Uung.
Baca juga: Kritik Pedas PDIP Tanggapi Anggaran Sirkuit Formula E di Ancol Mendadak Bengkak Rp 10 Miliar