TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan belum ada kebijakan baru terkait pembelajaran tatap muka (PTM).
Kegiatan belajar mengajar (KBM) di sekolah tetap digelar dengan kapasitas maksimal 50 persen.
"Belum 100 persen ya, nanti ditunggu ya," ucapnya di Balai Kota Jakarta, Jumat (18/3/2022).
Baca juga: Indonesia Masuki Musim Pancaroba, Musim Kemarau Diperkirakan Mundur, Puncaknya Terjadi Agustus 2022
Baca juga: 2 Bajing Loncat yang Aksinya Viral di Tengah Kemacetan Cilincing Tertangkap, Polisi Sita Badik
Orang nomor dua di DKI Jakarta ini pun memastikan, sejauh ini PTM masih berjalan dengan kondusif.
Ratusan sekolah yang dulu pernah ditutup sementara imbas temuan kasus Covid-29 saat gelombang ketiga melanda pun kini sudah dibuka kembali.
"Kami lihat PTM berlangsung dengan baik. Belum ada masalah yang signifikan," ujarnya.
Baca juga: Pencurian Anjing Siberian Husky Diselesaikan di Kelurahan Sungai Bambu, Pelaku Ganti Rugi Rp 12 Juta
Baca juga: Kampung Ambon Diacak-acak Polisi: Ada Sajam di Bangun Kosong dan Alat Hisap di Pohon Pisang
Baca juga: Intai Indekos di Gang Kecil Matraman Selama 2 Hari, Polisi Temukan 29 Kilogram Sabu Asal Iran
Ia pun meminta para orang tua murid mengawasi dengan ketat anak mereka yang mengikuti PTM, khususnya saat jam pulang sekolah.
Pasalnya, penularan Covid-19 bila kembali meroket bila masyarakat abai protokol kesehatan.
"Apalagi sekarang kan ada pelonggaran-pelonggaran kegiatan yang diterapkan pemerintah," tuturnya.
Sebagai informasi, Pemprov DKI Jakarta menerapkan PTM 50 persen selama masa PPKM Level 3 yang berlangsung sepanjang Februari kemarin.
Setelah status PPKM turun menjadi Level 2, Pemprov DKI sejatinya bisa menaikkan kembali kapasitas PTM menjadi 100 persen.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul PTM di DKI Masih 50 Persen, Wagub Ariza: Sejauh Ini Berlangsung Baik, Tidak Ada Kasus Signifikan,