Lalu, tiga bidang tanah dan bangunan di Bogor dan Jakarta Selatan, serta dua bangunan di Jakarta Timur dan Bandung.
Ia juga memiliki empat kendaraan yang jumlah nilainya Rp223 juta.
Marullah diketahui memiliki dua motor Honda, masing-masing bernilai Rp4 juta dan Rp6 juta, lalu motor Suzuki senilai Rp3 juta, dan mobil Toyota Fortuner senilai Rp210 juta.
Ia juga mempunyai harta bergerak lainnya sebesar Rp439.800.000, serta kas dan setara kas Rp129.073.577.
3. Juri Ardiantoro
Juri Ardiantoro terakhir kali menyerahkan LHKPN-nya pada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tanggal 31 Desember 2020.
Dari dua nama di atas, Juri menjadi satu-satunya yang tak memiliki utang.
Baca juga: Beredar 3 Nama Calon Penjabat Gubernur DKI Pengganti Anies Muncul, Begini Komentar Wagub Ahmad Riza
Baca juga: Di Acara May Day, Aliansi Buruh Sentil Kegagalan Gubernur Anies soal Pengadaan Air Bersih
Total kekayaan Deputi IV KSP ini mencapai Rp13.802.095.000.
Ia memiliki 13 bidang tanah bernilai Rp12.242.800.000 yang tersebar di Jakarta Timur, Brebes, Bogor, dan Pandeglang.
Kendati hartanya mencapai belasan miliar, Juri hanya mempunyai dua kendaraan.
Ia memiliki mobil Honda Freed senilai Rp170 juta dan mobil Toyota Fortuner senilai Rp375 juta.
Juri juga tercatat mempunyai harta bergerak lainnya senilai Rp67.320.000, serta kas dan setara kas Rp946.975.054.
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W, TribunJakarta.com/Dionisius Arya Bima Suci)