Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fandi Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ratusan massa dari GP Ansor DKI Jakarta menyambangi Outlet Holywings Gunawarman, Jakarta Selatan, Jumat (24/6/2022).
Dalam aksi damai ini, massa dari Ansor DKI juga melantukan selawat dan doa agar pihak manajemen bertaubat atas promosi miras yang menyinggung keyakinan beragama.
Massa aksi mendesak dan melayangkan protes dengan menempelkan poster kecaman terhadap Holywings.
"Tutup Holywings. Holywings Penista Agama," tulis poster Ansor yang ditempelkan di pagar Holywings Gunawarman.
Dalam aksi yang diawali dengan orasi singkat, ratusan massa berdiri hingga hampir menutup ruas jalan.
"Malam ini sahabat-sahabat dari pimpinan wilayah cabang baik di tingkat kota, sampai ke PAC, ranting dan sahabat Banser," kata Wakil PW Ansor DKI Jakarta Sofyan Hadi.
Baca juga: Anggota DPD RI Kecam Promosi Miras Holywings: Harus Diberi Sanksi
Dalam aksi protes ini, massa GP Ansor DKI Jakarta juga melayangkan protes di tiga Outlet Holywings di Gunawarman, Senayan Park, dan Gatsu.
"Beberapa titik sekitar tiga sampai sampai empat titik yang dilakukan malam ini," kata Sofyan.
Dalam orasinya, Sofyan menyebut bahwa peristiwa ini harus dijadikan pelajaran penting. Sebab, kebhinekaan yang sudah terjalin baik menjadi terusik karena dugaan penistaan agama yang dilakukan Holywings dalam mempublikasikan promosi produknya.
"Ini jadi pelajaran kita semua, untuk bangsa Indonesia, bahwa yg mengganggu kebhinekaan kita, kedaulatan kita, kita akan lawan. NU dan Banser, seluruh keluarga besar NU siap menjaga NKRI sampai kapanpun," imbuhnya.
Baca juga: Protes Promo Miras Muhammad dan Maria, Massa GP Ansor DKI Geruduk Holywings Gunawarman
Aksi damai ini lalu ditutup dengan berdoa bersama. Ratusan massa bubar dengan tertib dan menutup aksinya dengan mengikat poster di pagar Holywings Gunawarman.
"Titip pak. Jangan dilepas, kalau dicopot besok (Red: hari ini) kami datang lagi," kata seorang massa kepada sekuriti sambil mengikat poster bertulis Tutup Holywings, Holywings Penista Agama.