Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahmi Ramadhan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyebut kebakaran di Masjid Jakarta Islamic Center (JIC) akibat kelalaian kerja.
"Ya kemarin jam 5 saya kesana dengan pak Kapolres (Kombes Pol Wibowo). Intinya itu adalah kelalaian kerja," kata Heru di Polda Metro Jaya, Kamis (20/10/2022).
Untuk itu dirinya memberikan perintah kepada Asisten Pembangunan dan Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang untuk memperbaiki bagian masjid yang terbakar termsuk kubah masjid.
Sebelumnya, Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Wibowo juga menduga penyebab kebakaran itu dilandasi adanya kelalaian dari pekerja.
Meski begitu hal tersebut baru dugaan awal karena pada saat kejadian di lokasi tengah ada proses renovasi.
"Ya ada kelalaian, tapi ini masih kami dalami," kata Wibowo ketika dikonfirmasi, Kamis (20/10/2022).
Untuk dugaan sementara, kebakaran sendiri kata Wibowo berasal dari percikan api hasil dari pengelasan yang sedang dilakukan pekerja.
Namun ia belum bisa memastikan lebih lanjut, apakah ada penyebab lain yang menyebabkan terbakarnya kubah di Masjid Jakarta Islamic Center itu.
"Percikan alat las. Sementara itu, tapi diduga berasal dari percikan api alat las pekerja," ungkapnya.
Baca juga: Mengenal Arsitek Masjid Istiqlal Friederich Silaban, Pernah Rancang Monas dan Stadion GBK
Wibowo menjelaskan, percikan alat las itu kemudian menyambar bahan mudah terbakar yang juga berada di lokasi.
Dikarenakan sambaran itulah, kemudian api berubah menjadi besar dan membakar bagian kubah masjid hingga ambruk kebawah.
"Menyambar bahan mudah terbakar," ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, Polres Metro Jakarta Utara bakal melibatkan Tim Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri guna menyelidiki penyebab kebakaran di Masjid Jakarta Islamic Center (JIC), Koja, Jakarta Utara.