Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahmi Ramadhan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Massa Gerakan Nasional Pembela Rakyat (GNPR) 411 mulai memadati kawasan Bundaran Patung Kuda, Gambir, Jakarta Pusat sekira pukul 13.31 WIB.
Seperti diketahui organisasi GNPR 411 akan menggelar unjuk rasa bertajuk Aksi Bela Rakyat (AKBAR) 411 guna menyerukan berbagai tuntutan salah satunya meminta Presiden Joko Widodo untuk mundur.
Berdasarkan pantauan Tribunnews.com di lokasi, ratusan massa yang mayoritas menggunakan pakaian berwarna putih itu terfokus di sekitaran Jalan Medan Merdeka Barat tepatnya di depan Kantor Pusat PT Indosat.
Berbagai atribut unjuk rasa pun tak ketinggalan mereka bawa seperti pengeras suara, bendera, dan satu mobil komando juga terlihat bersiap diantara massa aksi tersebut.
Untuk tokoh yang datang pada siang hari ini sendiri, terlihat baru menantu Habib Rizieq Shihab yakni Habib Hanif Al Attas yang terlihat telah hadir di tengah massa aksi.
Sedangkan tokoh-tokoh seperti Ketua Persaudaraan Alumni (PA) yang juga Panglima GNPR, Slamet Ma'rif terlihat belum hadir saat ini.
Sebagai informasi, sebelumnya diberitakan, Panglima Gerakan Nasional Pembela Rakyat (GNPR) 411, Slamet Ma'arif memprediksi massa yang akan turun ke jalan dalam aksi AKBAR 411 hari ini, Jum'at (4/11/2022) mencapai ribuan orang.
Baca juga: Demo 411 Tuntut Jokowi Mundur, KSP Anggap Ngawur
Meski tak merinci berapa jumlah pasti yang akan datang, namun berbagai persiapan seperti keamanan dan tim medis sudah pihaknya siapkan dalam aksi penyampaian pendapat di area Istana Presiden hari ini.
"InsyaAllah ribuan. Yang jelas kekuatan keamanan sendiri kita kerahkan seribu, tenaga medis saja sekitar seratus kemudian logistik 300, jadi insyaAllah masa diatas itu lah," kata Slamet Ma'rif ketika dikonfirmasi, Jum'at (4/11/2022).
Dalam aksi hari ini, walaupun memprioritaskan massa hanya di seputaran Jabodetabek saja, namun ia tak menutup kemungkinan massa yang akan datang diluar dari wilayah itu.
Menurutnya, dirinya tak bisa menahan masyarakat jika ada yang ingin menyampaikan aspirasi bersama pihaknya itu.
"Yang kita utamakan di Jabodetabek, tapi kan kita gak bisa melarang teman-teman yang mau menyuarakan haknya, gak bisa," ucapnya.
Selain itu, ia juga memastikan sejumlah tokoh juga akan menghadiri aksi AKBAR 411 hari ini.