TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebuah video viral di media sosial yang memperlihatkan aksi cekcok yang terjadi antara pesepeda dengan anggota polisi lalu lintas (polantas) di dekat gedung DPR, Jakarta, pada Senin (9/1/2023).
Video viral itu di antaranya diunggah akun instagram @dki30.
Dalam video itu terlihat sejumlah pesepeda yang beradu argumentasi dengan polantas karena disebut para pesepeda mengalami kecelakaan.
Baca juga: Insiden Sopir Taksi Online Tabrak Lari Pesepeda di Harmoni, Pelaku dan Korban Berdamai
Terkait itu, Polda Metro Jaya angkat suara dan memberikan penjelasan soal adanya perselisihan antara pesepeda dan anggota polantas tersebut.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Latif Usman mengatakan peristiwa bermula saat anggota Sat Pamwal menuju ke pos pada pukul 05.50 WIB di depan Gedung DPR.
"Di dalam perjalanan menuju pos, Aipda Soleh dan Aipda Widi melihat ada laka lantas tunggal truk boks nopol D 9226 AH yang menabrak separator busway," kata Latif dalam keterangannya, Selasa (10/1/2023).
Melihat insiden kecelakaan itu, Aipda Widy terlebih dahulu menuju lokasi untuk melakukan evakuasi dan pengaturan lalu lintas.
Baca juga: Pesepeda Kecelakaan di Flyover Semanggi, Polisi: Tabrak Lubang
Selanjutnya, Aipda Soleh menyusul rekannya menyeberang jalan ke lokasi kecelakaan dengan memberikan isyarat dengan tangan agar pengendara lain memperlambat laju kendaraannya.
Di saat yang sama, dari arah Semanggi terlihat rombongan pesepeda melaju dengan kecepatan tinggi. Rombongan itu disebut melintas di luar jalur sepeda.
Melihat Aipda Soleh menyeberang, rombongan pesepeda bagian depan menurunkan kecelapatan sepedanya.
Namun, rombongan selanjutnya tak bisa mengendalikan laju sepedanya.
"Sehingga menabrak Aipda Soleh dan mengakibatkan Aipda Soleh dan pesepeda tersebut terjatuh dan keduanya mengalami luka ringan," ucapnya.
Baca juga: Fakta Pesepeda Jadi Korban Tabrak Lari di Harmoni: Pelaku Serahkan Diri, Ternyata Sopir Taksi Online
Kejadian tersebut, kata Latif, membuat beberapa orang dalam rombongan pesepeda itu tidak terima dan marah.
Rombongan pesepeda itu berasumsi bahwa Aipda Soleh menghalangi jalur pesepeda hingga menyebabkan rekannya terjatuh.
"Dan terjadi adu argumentasi namun setelah dilerai oleh Aipda Widi suasana menjadi meredam dan pesepeda tersebut meninggalkan TKP dengan mobil dari rombongan pesepeda," ujarnya.
Link viral
https://www.instagram.com/reel/CnLFO6QovHt/?igshid=YmMyMTA2M2Y=