Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kasus kecelakaan maut yang menewaskan seorang pelajar, Muhammad Syamil Akbar (18) setelah ditabrak mobil Marcedes Benz (Mercy) yang dikemudikan anak petinggi Polda NTB, Maulana Malik Ibrahim (18) masih terus bergulir.
Terbaru, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan saat ini pihaknya akan memeriksa 11 orang dalam kasus tersebut.
Para saksi sebenarnya sudah diklarifikasi pada saat proses penyelidikan.
Namun, karena saat ini kasus sudah naik penyidikan, maka mereka akan diperiksa untuk dimasukkan ke dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP).
Baca juga: Polisi Belum Tetapkan Tersangka Kasus Kecelakaan Anak Petinggi Polda NTB Tabrak Pelajar
"11 yang akan dilakukan pemeriksaan. Kemarin kan penyelidikan itu sifatnya sudah dilakukan dan dalam bentuk interview. Kemudian naik penyidikan akan di BAP saksi dalam proses penyidikan," kata Trunoyudo saat dihubungi, Jumat (7/4/3023).
Meski begitu, Trunoyudo tidak membeberkan lebih detil terkait jadwal pemeriksaan para saksi tersebut.
"Masih dalami proses penyidikan. Ini kan masih dijalani proses," tuturnya.
Diketahui, Insiden kecelakaan oleh pengemudi mobil yang merupakan anak Karo Ops Polda NTB dan artis Ira Riswana, Maulana Malik Ibrahim (18) menewaskan seorang pelajar berinisial Muhammad Syamil Akbar (18).
Kecelakaan maut ini terjadi di Jalan Taman Margasatwa, Pasar Minggu, Jakarta Selatan pada Minggu (13/2/2023) sekitar pukul 02.20 WIB, saat Malik mengemudikan Mercedes Benz (Mercy).
Sebelum kejadian, MSA dan temannya, SBA alias Bayu (18), tengah berboncengan menggunakan sepeda motor Honda Vario.
Lebih lanjut, keluarga korban mengungkapkan Malik saat itu langsung kabur setelah kecelakaan terjadi. Namun, Malik akhirnya berhenti dan menepi setelah dikejar oleh driver ojek online.
Baca juga: Anaknya Terlibat Kecelakaan yang Tewaskan Pelajar, Karo Ops Polda NTB: Biar Hukum yang Bicara
Sementara itu, pihak kepolisian menyebut jika kecelakaan itu terjadi karena sepeda motor korban menerobos lampu merah di lokasi.
Sebelum kecelakaan terjadi, Malik yang tengah mengemudikan Mercy sedang melaju dari arah Pejanten di Jalan Taman Margasatwa.
Saat di perempatan Pertanian, lampu lalu lintas berwarna hijau sehingga Malik terus melaju. Tetapi, dari arah berbeda, datang Honda Vario yang dikendarai MSA dan SBA dari arah Cilandak.
Naik Penyidikan
Polisi selesai melakukan gelar perkara terkait kasus kecelakaan maut yang mobil Marcedes Benz (Mercy) dikemudikan anak petinggi Polda NTB dan artis Ira Riswana, Maulana Malik Ibrahim (18).
Hasilnya, polisi menemukan adanya unsur pidana dalam kasus tersebut. Sehingga kasus yang menewaskan pelajar, Muhammad Syamil Akbar (18) ditingkatkan dari penyelidikan menjadi penyidikan.
Meski sudah naik ke penyidikan, namun polisi mengatakan belum ada tersangka dalam kasus kecelakaan maut tersebut.