TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Terminal Kampung Rambutan Yulza Ramadhoni mengungkap pemudik yang akan pulang ke kampung halaman telah mengalami peningkatan.
Bahkan, peningkatan mencapai 100 persen pada Sabtu (15/4/2023) hari ini.
Menurut Yulza, peningkatan penumpang tersebut tercatat meningkat jika dibandingkan pada Jumat (14/4/2023) kemarin.
Adapun kemarin penumpang yang berangkat hanya 300 sampai 400 orang.
"Di Terminal Kampung Rambutan sendiri, dari data yang ada sampai dengan saat ini dari hari biasanya itu sudah ada kenaikan 100 persen penumpang yang biasa kisaran 300-400 an penumpang. Terhitung dari tanggal 13 kemarin ada kenaikan kurang lebih 100 persen," ujar Yulza saat ditemui di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta pada Sabtu (15/4/2023) hari ini.
Dijelaskan Yulza, mayoritas pemudik yang ingin berangkat hari ini dengan tujuan Jawa Tengah, Jawa Barat hingga Sumatera.
"Untuk kota tujuan terbanyak ke Jawa Tengah, Sumatera, Jawa Barat, mayoritas dari Rambutan," jelas Yulza.
Namun begitu, Yulza memperkirakan puncak arus mudik di Kampung Rambutan bukan terjadi pada hari ini.
Dia bilang, puncak arus mudik diprediksi pada 19 April 2023 mendatang.
"Kemungkinan nanti ada di 19 April ya. Itu prediksi yang kami lihat di Kampung Rambutan," jelas Yulza.
Sebelumnya, Polda Metro Jaya memprediksi akan ada dua gelombang puncak arus mudik bagi masyarakat yang keluar dari DKI Jakarta pada Lebaran 2023.
"Diperkirakan puncak arus mudik terjadi dua gelombang atau dua waktu," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan, Kamis (13/4/2023).
Trunoyudo menyebut puncak arus mudik pertama diprediksi terjadi pada Jumat (14/3/2023) dan kedua pada 18-19 April 2023 pekan depan.
"Diperkirakan yang pertama arus mudik yaitu diprediksikan tanggal 14 April 2023, yang kedua pada waktu tanggal 18-19 April 2023," jelasnya.
Baca juga: Sopir Bus Terminal Kampung Rambutan Jalani Tes Narkoba dan Periksa Gula Darah Sebelum Bawa Pemudik
Selain arus mudik, Trunoyudo juga mengungkapkan prediksi puncak arus balik yang sama dengan arus mudik yakni dengan dua gelombang.
Gelombang puncak arus balik gelombang pertama diprediksi bakal berlangsung pada tanggal 25 sampai 26 April 2023.
"Kemudian pada gelombang kedua diperkirakan akan menuju Jakarta tanggal 30 April 2023 hingga 1 Mei 2023," kata Trunoyudo.