Sementara ketua RT 35 Belimbing Bontang, tempat Yudo Andreawan tinggal turut memberi komentar.
Sosok Andre sejak kecil dikenal pendiam dan anak yang baik.
“Dia kecil dikenal pendiam. Cuma di tahun 2022 ini dia berubah. Tiba-tiba jadi pemarah. Infonya dia itu memang sakit. Sempat pergi ke psikiater,” terang Daniel Ketua RT 35 di Perumahan BSD.
Daniel juga membenarkan jika Andreawan kerap teriak-teriak di depan rumah dan sering ribut di tempat umum.
“Di Cafe BSD juta ribut. Cuman jarang dia Bontang. Kalau teriak-teriak infonya benar. Cuman tidak kedengaran sampai rumah saya,” ungkapnya.
Respon Orangtua Yudo
Bambang mengatakan keributan yang kerap terjadi akibat ulah anaknya itu dilatari karena kondisi kejiwaan Yudo Andreawan yang kurang stabil beberapa tahun terakhir ini.
Sehingga keributan yang kerap dilakukan itu di luar kontrol Yudo Andreawan.
“Kondisi anak saya itu sakit. Ada resume riwayat penyakitnya. Sehingga apa yang dia lakukan itu kadang diluar kontrol,” terangnya saat ditemui di rumahnya, Jumat (14/4/2023).
Termasuk Yudo Andreawan yang menempuh pendidikan S2 Hukum UI juga masih dalam proses pengobatan dokter dan psikiater di Jakarta.
Terkait pendamping, Bambang mengatakan, sebelumnya pihak keluarga telah melakukan pendampingan selama sebulan di Jakarta.
Hanya saja pendampingan itu tidak bisa dilakukan terus-terusan.
Menurutnya, kondisi Andreawan saat ini terbilang cukup baik dari yang sebelum-sebelumnya.
“Cuman belum terlalu pulih. Karena masih perlu konsumsi obat dari dokter,” bebernya.