Laporan Wartawan Tribunnews.com Rahmat W. Nugraha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Regu Damkar Jakarta Pusat, Arfan mengungkapkan bahwa pihaknya sempat kesulitan memakamkan jenazah Fazri pria berbobot 300 Kg.
Dikatakan Arfan selain karena berat jenazah, banyaknya warga yang ikut proses pemakaman juga menjadi terkendala tersendiri.
"Untuk prosesnya kurang lebih memakan waktu 30 menit karena banyaknya masyarakat (Yang datang), sehingga kita agak kesulitan untuk bergerak," kata Arfan kepada awak media di TPU Menteng Pulo, Jakarta Selatan, Kamis (22/6/2023).
Sementara itu untuk proses pemakaman, dikatakannya menggunakan alat bantu tripod dan pemasangan anchor sistem.
"Kita menggunakan sistem tripod ini tidak luput dari pemasangan anchor sistem yang telah kita tentukan dari awal sampai berjalannya evakuasi ini, kita perhatikan anchor itu tetap kuat dan safety," sambungnya.
Arfan juga mengungkapkan dengan bobot jenazah yang cukup berat. Sistem tripod yang sudah terpasang sempat terangkat meski akhirnya bisa diatasi.
"Untuk kesulitan bobotnya itu sudah pasti, beban pasien luar biasa sehingga buat kita kesulitan. Walaupun kita sudah menggunakan sistem yang kita rangkai tapi apa boleh buat karena bebannya sudah maksimal," tutupnya.
Adapun jenazah Fajri dengan bantuan Damkar dan Basarnas selesai dimakamkan sekitar pukul 15.30 WIB di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Menteng Pulo, Tebet, Jakarta Selatan, Kamis (22/6/2023).
Detik detik pemakaman Fajri
Pria obesitas asal Tangerang, Muhammad Fajri alias MF yang dirawat di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta, meninggal dunia hari ini, Kamis (22/6/2023).
Fajri yang berbobot hampir 300 kilogram ini, meninggal dunia setelah dirawat selama 14 hari di RSCM.
Prosesi pemakaman terhadap Fajri dilakukan di tempat pemakaman umum (TPU) Menteng Pulo, Tebet, Jakarta Selatan, pukul 14.00 WIB.
Dalam prosesnya, pemadam kebakaran (Damkar) dikerahkan untuk membantu memakamkan Fajri.