TRIBUNNEWS.COM - Kebakaran melanda Gedung K-Link Tower di Jalan Gatot Subroto, Kavling 59 A RT 001 RW 004 Kelurahan Kuningan, Setia Budi, Jakarta Selatan, Sabtu (15/7/2023).
Kebakaran terjadi sekira sekira pukul 10.00 WIB.
Setelah satu jam api berkobar, api berhasil dipadamkan oleh petugas pemadam kebakaran (damkar) dan saat ini dalam proses pendinginan.
Akibat insiden ini, lalu lintas di Jalan Gatot Subroto arah Cawang sempat tersendat.
Selengkapnya, berikut fakta-fakta kebakaran di K-Link Tower Jakarta yang dirangkum Tribunnews.com:
1. Kronologi dan Dugaan Penyebab
Kebakaran gedung K-Link diduga berasal dari kebocoran tabung gas di salah satu kafe di lantai 7.
Api yang dipicu dari tabung gas itu kemudian merambat ke videotron di luar bangunan.
Kemudian si jago merah tersebut, merambat hingga lantai 16.
Meski demikian, hingga kini penyebab kebakaran masih terus diselidiki.
"Informasi sementara penyebab dari kantin lantai 7. Kompor gas," ujar Kepala Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Selatan, Syamsul Huda, Sabtu (15/7/2023).
Adapun luas kantin yang terbakar sekitar 48 meter persegi.
Api yang menyala sempat hendak dipadamkan oleh pihak gedung.
Namun, api yang terlanjur membesar membuat pihak internal gedung kesulitan.