News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

Ada Munajat 212 di Monas, Cek Pengalihan Arus hingga 15 Perjalanan KA Dialihkan ke Jatinegara

Penulis: Theresia Felisiani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kolase foto Monas. Buntut aksi Munajat 212 di Monas, Sabtu (2/12/2023) pagi, Polisi menerapkan pengalihan arus lalu lintas hingga 15 perjalanan kereta api dari Gambir dialihkan ke Jatinegara.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polda Metro Jaya melakukan rekayasa lalu lintas secara situasional menyikapi aksi Munajat 212 di kawasan Monas, Gambir, Jakarta Pusat, Sabtu (2/12/2023) pagi ini.

Pengalihan arus ini dilakukan sepaket dengan pengamanan, ribuan personel dikerahkan untuk mengawal aksi yang digelar sejak pukul 03.00-09.00 WIB itu.

Masyarakat dan pengguna jalan diminta memperhatikan pengalihan arus di sekitaran Monas agar tidak terjebak kemacetan

Tak hanya itu, aksi Munajat 212 di Monas juga berimbas pada perjalanan kereta api di Stasiun Gambir.

PT KAI Daop 1 Jakarta akan melakukan pengaturan pola operasi pada beberapa kereta api jarak jauh keberangkatan dari Stasiun Gambir bisa berhenti di Stasiun Jatinegara pada Sabtu (2/12/2023).

Hal ini untuk menghindari keterlambatan calon penumpang karena adanya kemacetan arus lalu lintas di sekitaran jalan menuju Stasiun Gambir dampak Aksi Munajat 212.

"Khusus hari Sabtu (2/12/2023) keberangkatan KA antara pukul 06.30 WIB sampai 12.30 WIB akan berhenti di Stasiun Jatinegara untuk melayani naik penumpang," kata Humas KAI Daop 1 Jakarta Ixfan hendriwintoko dalam keterangan di Jakarta, Jumat (1/12/2023).

5.734 Personel Dikerahkan Amankan Kegiatan Munajat 212 di Monas

Polda Metro Jaya siap mengamankan jalannya kegiatan munajat 212 yang digelar di kawasan Monas, Jakarta Pusat pada Sabtu (2/12/2024).

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan nantinya ada ribuan personel yang akan dikerahkan untuk pengamanan kegiatan tersebut.

"5.734 personel pengamanan 2 Desember 2023 di Monas," kata Trunoyudo saat dihubungi, Kamis (30/11/2023).

Rekayasa Lalu Lintas Aksi 212 di Monas, Catat Daftarnya

Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya bakal melakukan rekayasa lalu lintas secara situasional menyikapi aksi reuni 212 di kawasan Monas, Gambir, Jakarta Pusat.

Direktur Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman menjelaskan, adapun rekayasa lalu lintas tersebut akan dilakukan di sejumlah ruas jalan di area Monas dan dipersiapkan pada Sabtu (2/12/2023) sekitar pukul 00.00 WIB dini hari.

"Rekayasa lalu lintas sekitar monas (situasional). Ya rencana kita mulai pukul 00.00 WIB dini hari," ujar Latif saat dihubungi, Jumat (1/12/2023).

Berikut ruas jalan yang akan diberlakukan rekayasa lalu lintas oleh kepolisian secara situasional:

- Arus lalin dari Jalan Hayam Wuruk yang akan lurus ke Jalan Majapahit dibelokan kiri ke Jalan Juanda dan arrus lalin dari Jalan Veteran Raya yang akan belok kiri ke Jalan Majapahit diluruskan ke Jalan Suryo Pranoto maupun dibelokan ke kanan Jalan Gajah Mada.

- Arus lalin dari Jalan Veteran Raya yang akan menuju Jalan Veteran diluruskan ke lampu merah Harmoni;

- Arus lalin dari Jalan Veteran Raya yang akan menuju Jalan Veteran di diluruskan ke lampu merah Harmoni;

- Arus lalin dari Jalan Mertim yang akan menuju Jalan Merut dibelokan ke kanan ke Jalan Perwira;

- Arus lalin dari Jalan Ridwan Rais yang akan menuju Jalan Mersel diluruskan ke Jalan Mertim;

- Arus lalin dari Jalan Abdul Muis yang akan belok kiri ke Jalan Budi Kemuliaan diluruskan ke Jalan Fachrudin dan arus lalin dari Jalan Fachrudin yang akan belok kanan ke Jalan Budi Kemuliaan diluruskan ke Jalan Abdul Muis;

- Arus lalin dari Jalan Abdul yang akan menuju Jalan Museum ditutu yang akan menuju Jalan Museum ditutup.

Aksi 212 di Monas, 15 Perjalanan KA di Stasiun Gambir Dialihkan ke Stasiun Jatinegara

PT KAI Daop 1 Jakarta akan melakukan pengaturan pola operasi pada beberapa kereta api jarak jauh keberangkatan dari Stasiun Gambir bisa berhenti di Stasiun Jatinegara pada Sabtu (2/12/2023).

Hal ini untuk menghindari keterlambatan calon penumpang karena adanya kemacetan arus lalu lintas di sekitaran jalan menuju Stasiun Gambir karena ada Aksi Damai 212.

"Khusus hari Sabtu (2/12/2023) keberangkatan KA antara pukul 06.30 WIB sampai 12.30 WIB akan berhenti di Stasiun Jatinegara untuk melayani naik penumpang," kata Humas KAI Daop 1 Jakarta Ixfan hendriwintoko dalam keterangan di Jakarta, Jumat (1/12/2023).

Adapun daftar perjalanan kereta api jarak jauh yang menuju Stasiun Gambir (KA Ganjil) dan diberhentikan di Stasiun Jatinegara pada hari Sabtu tanggal 02 Desember 2023 adalah sebagai berikut:

1. Argo Dwipangga KA 9 Slo-Gmr (keberangkatan 1 Desember menghadap 2 Desember 2023) datang digambir 03.30

2. Argo bromo Anggrek KA 3 Sbi-Gmr (keberangkatan 1 Desember menghadap 2 Desember 2023) datang di gambir 05.20

3. ArgoParahyangan KA33 Bd-Gmr datang digambir 07.40

4. Argo Parahyangan KA43 Bd-Gmr datang di gambir 08.45

Sedangkan daftar perjalanan kereta api jarak jauh yang berangkat dari Stasiun Gambir (KA Genap), dan diberhentikan di Stasiun Jatinegara pada Hari Sabtu tanggal 02 Desember 2023 adalah sebagai berikut:

1. Argo Semeru KA18 Gmr-Sgu berangkat 06.20

2. Argo Muria KA14 Gmr-Smt berangkat 07.00

3. Argo Parahyangan KA 52 Gmr-Bd berangkat 07.25

4. Argo Parahyangan KA 34 Gmr-Bd 08.05

5. Argo Bromo Anggrek KA 2 Gmr-Sbi berangkat 08.20

Kolase foto penumpang kereta api dan Monas. (Kolase foto Tribunnews/KAI.id)

6. Argo Cheribon KA 26 Gmr-Cn 08.30

7. Taksaka KA 68 Gmr-Yk berangkat 09.20

8. Argo Parahyangan KA 44 Gmr-Bd berangkat 09.30

9. Sembrani KA 62A Gmr-Sbi berangkat 09.50

10. Argo Cheribon KA 22A Gmr-Cn 10.10

11. Argo Parahyangan KA 48 Gmr-Bd 12.30

Ixfan menambahkan untuk waktu keberangkatan KA dari Stasiun Gambir tidak mengalami perubahan.

Ixfan menjelaskan pengaturan pola operasi khusus tersebut diharapkan pelanggan dapat terhindar dari risiko kemacetan yang mungkin terjadi akibat pengalihan arus lalu lintas menuju Stasiun Gambir dan memiliki pilihan untuk dapat berangkat dari Stasiun Jatinegara.

"Untuk informasi lebih lanjut mengenai perjalanan kereta api dan layanan KAI dapat menghubungi Contact Center 121 dan social media KAI 121," kata dia.

Aksi Munajat 212 Diizinkan Kemensetneg

Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) mengizinkan acara Munajat Akbar 212 digelar di kawasan Monumen Nasional (Monas) pada hari Jumat dan Sabtu, tanggal 1-2 Desember 2023 pukul 03.00 - 09.00 WIB.

Pemberian izin tersebut sebagaimana surat Kemensetneg bernomor B-43/KSN/S/PB.02/11/2023 yang diterbitkan pada Selasa, 28 November 2023 perihal izin penggunaan kawasan Monas untuk acara Munajat Akbar 212. Surat ini sudah dibenarkan oleh Sekretaris Kemensetneg, Setya Utama.

"Benar, yang mengizinkan dan koordinasi teknis Pemprov DKI sebagai pengelola Monas," kata Setya kepada Tribunnews.com, Selasa (28/11/2023).

Dalam surat tersebut, dijelaskan bahwa Monas merupakan Barang Milik Negara (BMN) di bawah pengelolaan Kemensetneg.

Kawasan Monas masih dapat digunakan untuk penyelenggaraan acara umum yang sifatnya tidak komersil sepanjang bebas dari kepentingan dan atribut politik, serta telah mengantongi izin dari Pemprov DKI Jakarta.

Lewat surat pemberian izin ini, Kemensetneg juga memberikan catatan agar pihak penyelenggara Munajat Akbar 212 tidak mengikutsertakan agenda dan membawa atau memasang atribut partai politik selama acara.

Peserta aksi juga diminta tidak melebihi jumlah yang diizinkan oleh Pemprov DKI.

"Dapat dipenuhi, dengan syarat tidak mengikutsertakan agenda dan membawa/memasang atribut partai politik serta peserta aksi tidak melebihi jumlah yang diizinkan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta," tulis surat Kemensetneg tersebut.

Baca juga: Munajat 212 di Monas Pagi ini, Anies-Cak Imin Tak Hadir, Bagaimana dengan Rizieq Shihab?

Terpisah Sekretaris Majelis Syuro PA 212 Slamet Maarif menerangkan aksi di Monas tersebut, bertajuk 'Munajat Kubro Untuk Keselamatan NKRI dan Kemenangan Palestina'

Dalam poster acara, tertulis imbauan kepada seluruh jemaah yang hadir untuk membawa bendera Indonesia dan Palestina, membawa sejadah dan payung, menjaga kebersihan, ketertiban, kesantunan, keamanan, serta akhlakul karimah.

Terdapat juga larangan untuk membawa spanduk atau atribut politik apapun. (tribun network/thf/Tribunnews.com)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini