TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Di mana pemuda juru parkir bernama Alung membunuh Fitria Wulandari (21) kekasihnya lalu membuangnya di sebuah bangunan ruko kosong di Jalan Semeru, Bogor Barat, Sabtu malam, 2 Desember 2023 lalu?
Berdasar penelusuran polisi, Alung membunuh Fitria Wulandari di sebuah kamar penginapan di Jalan Soleh Iskandar, kawasan Tanah Sareal, Kota Bogor.
Sabtu malam sekitar pukul 22.30 WIB Alung mengajak Fitria Wulandari check in di penginapan tersebut.
Di penginapan itulah keduanya kembali cekcok dan kemudian Alung menghabisi nyawa Fitria Wulandari, gadis cantik yang sehari-hari bekerja di sebuah rumah karaoke di Kota Bogor.
Sprei di kamar penginapan tersebut penuh bercak darah Fitria.
Ayah kandung Fitria Wulandari bernama Iwan Irawan (43) mengatakan berdasar informasi yang didapat dari polisi, putrinya yang akrab dia sapa Wulan itu kemungkinan sudah tewas disebuah penginapan kawasan Jalan Soleh Iskandar, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor atau sebelum jasadnya dibawa ke ruko tersebut.
"Itu (penginapannya) di Tanah Sareal masuknya. Itu malam itu juga (kamis) Mungkin pembunuhannya dilakuin di situ," kata Iwan kepada TribunnewsBogor.com saat dijumpai di kediamannya, Senin (4/12/2023).
Baca juga: Sosok Fitria Wulandari, Gadis Cantik yang Dibunuh Pacarnya Sendiri di Ruko Kosong Kota Bogor
Saat itu, kedatangan dari Wulan serta Alung, kekasihnya memang terekam kamera CCTV.
Iwan mengatakan, berdasar data pantauan kamera CCTV penginapan itu, anak beserta kekasihnya ini datang sekitar pukul 22.30 WIB.
Keduanya datang sesudah pergi nongkrong bersama.
"Di penginapan ini ada CCTV pas si Alung sama anak saya dateng. Tapi pas diluar. Kalau di dalamnya nggak ada CCTV," tambah Iwan.
Baca juga: Pelaku Pembunuhan Fitria Wulandari Pernah Dipenjara Gara-gara Gebuki Orang: Perkara Rebutan Pacar
Keyakinan Iwan bahwa anaknya sudah tewas di penginapan diperkuat dengan temuan barang bukti hasil olah TKP pihak kepolisian.
Pihak kepolisian, sambung Iwan, menemukan sprei penginapan yang dibuang oleh Alung di Kawasan Cimanggu.
"Jadi saya dikasih tau sama kepolisian nemuin sprei. Itu penuh ama darah karena itu (sprei) ternyata digunakan oleh Alung buat ngebungkus anak saya kan," ungkap Iwan.