Menurut Arif, tim dokter forensik RS Polri Kramat Jati perlu melakukan proses autopsi lebih lanjut untuk memastikannya.
Baca juga: 4 Anak di Jagakarsa Tewas Berjejer di Kasur, Ayah Terluka di Toilet, Ada Pesan Warna Merah di Lantai
Nantinya, hasil autopsi akan diserahkan kepada penyidik Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Metro Jakarta Selatan guna membantu pengungkapan kasus.
"Kita lakukan pemeriksaan seperti biasa lalu kita laporkan (hasil pemeriksaan ke penyidik)" jelas Arif.
Sementara, P diduga hendak mengakhiri hidup setelah diduga menghabisi nyawa keempat anaknya.
Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Ade Ary Syam Indradi, menyampaikan P ditemukan di kamar mandi dengan posisi terlentang, dalam kondisi masih hidup.
"Setelah dilakukan olah TKP awal oleh Kapolsek dan jajaran Reskrim Polsek ditemukan seorang laki-laki saudara P pemilik rumah dalam keadaan terlentang," ungkapnya kepada wartawan di lokasi, Rabu, dilansir TribunJakarta.com.
Baca juga: Ayah Empat Bocah Tewas di Jagakarsa Belum Bayar Sewa Kontrakan Selama Tujuh Bulan
Ade menambahkan, polisi juga menemukan sebilah pisau di dekat tubuh P.
"Ada pisau di tubuhnya (P) dan ada luka di tangan," katanya.
Namun, Ade belum dapat memastikan apakah P berniat mengakhiri hidupnya.
"Masih kami dalami, faktanya tadi ditemukan terlentang, ada pisau di tubuh, dan tangan berdarah," lanjutnya.
Setelah ditemukan, P dilarikan ke rumah sakit untuk perawatan medis.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Terkuak Detik-Detik Sebelum 4 Anak Ditemukan Tewas Dalam Rumah di Jagakarsa, Ternyata Ada KDRT dan Wartakotalive.com dengan judul Ketua RT Sebut Tewasnya Empat Bocah d Jagakarsa Diduga karena Masalah Ekonomi
(Tribunnews.com/Nuryanti) (TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim) (Wartakotalive.com/Nurmahadi)
Berita lain terkait 4 Anak Tewas di Jakarta Selatan