TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Merayakan kesuksesan penggalangan dana melalui Lelang Lukisan Amal Bhinneka Tunggal Ika, Yayasan Upaya Indonesia Damai (UID) bersinergi dengan Yayasan Bunga Bali dan Sanggar Ring Luwur Akasa, telah menyerahkan donasi senilai Rp 2 Miliar kepada pahlawan seni dan olahraga yang telah mengharumkan nama Indonesia. Acara berlangsung di UID Learning Hub Jakarta, Selasa (16/1/2024).

Tahap Pertama Rp 600 Juta

Pada tahap pertama kegiatan sosial ini, donasi sebesar Rp 600 juta telah disalurkan kepada enam pahlawan seni dan olahraga yang telah memberikan kontribusi luar biasa bagi bangsa Indonesia.

Di antaranya adalah H. Ukat (Seniman Musik Dangdut), Sukardi (Seniman Musik Keroncong), Budiman (Atlet Sepak Bola), Mardi Lestari (Atlet Pelari), Putu Wijaya (Sastrawan), dan Ernie Djohan (Penyanyi & Aktris Indonesia).

Bentuk Apresiasi Atas Dedikasi

Tantowi Yahya, Presiden UID, menyampaikan bahwa donasi ini merupakan bentuk apresiasi atas dedikasi dan prestasi yang luar biasa dari para pahlawan seni dan olahraga Indonesia.

"Dukungan finansial ini bukan hanya sekadar donasi, tetapi juga sebagai ungkapan terima kasih atas dedikasi tanpa batas dari para pahlawan seni dan olahraga. Bersama-sama, kita memberikan sinar baru bagi mereka yang telah mengharumkan nama Indonesia dengan karya dan prestasinya," ungkap Tantowi Yahya di kantor UID.

Sambut Baik Niat Yayasan UID

Para penerima manfaat menyambut baik niat baik Yayasan UID. Putu Wijaya, salah satu penerima manfaat, mengungkapkan, "Sebuah penghargaan, apa pun bentuknya, adalah pengakuan kehadiran, yang akan semakin memantapkan pengabdian bagi yang menerimanya. Matur suksma!"

Acara ini mendapatkan dukungan penuh dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), serta Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

Melalui dukungan ini, UID berharap dapat terus memberikan kontribusi positif dan dukungan kepada pahlawan seni dan olahraga yang membutuhkan.