Saat menjabat Komandan Lanud Husein Sastranegara, Adang sukses menyelenggarakan Bandung Air Show. Dan saat menjabat Komandan Lanud Halim Perdanakusuma, mendirikan Museum Dirgantara sebagai tempat mempelajari sejarah singkat TNI AU pada umumnya dan Lanud Halim pada khususnya.
Pendidikan pengembangan umum (Dikbangum) yang pernah ditempuhnya adalah Sekkau (1994), Seskoau (1998), Sesko TNI (2008) dan KRA Lemhannas (2011).
Sedangkan kursus yang pernah ditempuh antara lain Kursus Keselamatan Terbang dan Kerja (Kambangja) (1993), Australia Military Familiarization Course (1997), serta Maritime air Surveillance (1997).
Karier:
- Perwira Lanud Adisutjipto, Yogyakarta
- Perwira Penerbang Skadron Udara 31/Angkut Berat, Lanud Halim Perdanakususma, Jakarta
- Perwira Kelompok (Papok) Instruktur Skadron Udara 2/Angkut Ringan, Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta
- Kepala Dinas Operasi (Kadisops) Skadron Udara 2/Angkut Ringan, Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta
- Kepala Seksi Operasi dan Latihan (Kasiopslat) pada Dinas Operasi Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta
- Komandan Skadron Udara 2/Angkut Ringan,[5]
- Kepala Pusat Komando Pengendalian Operasi (Kapuskodal) Komando Operasi AU I (Koopsau I), Jakarta
- Kepala Sub Dinas Sistem Pangkalan, Dinas Pengembangan Operasi TNI AU (Kasubdis Sislan Disbangopsau)
- Kepala Dinas Operasi (Kadisops) Lanud Halim Perdanakusuma
- Komandan Wing 1 Lanud Halim Perdanakusuma
- Komandan Korps Siswa Sekolah Staf dan Komando TNI AU (Dankorsis Seskoau)
- Komandan Lanud Husein Sastranegara, Bandung
- Komandan Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta
- Wakil Komandan Komando Pendidikan TNI AU (Wadan Kodikau)
- Kepala Dinas Survei dan Pemotretan Udara TNI AU(Kadissurpotrudau)
- Dosen Tetap Universitas Pertahanan
- Sekretaris Utama BNPT.
- Pendidikan pengembangan umum:
- AAU (LULUS tahun 1985)
- Sekkau (ANGKATAN 55 - LULUS tahun 1994)
- Seskoau (ANGKATAN 35 -LULUS tahun 1998)
- Sesko TNI (ANGKATAN 35 - LULUS tahun 2008)
- KRA Lemhanas (ANGKATAN 46 – LULUS tahun 2011)
Pendidikan militer:
- Sekolah Para Dasar (Separadas) (ANGKATAN 95 –LULUS tahun 1983)
- Latihan Das Survival (LULUS tahun 1985)
- Penataran P4 (LULUS tahun 1985)
- Sekolah Penerbang (ANGKATAN 34 - LULUS tahun 1986)
- Kursus Kapten Pilot CN-235 100M (LULUS tahun 1992)
- Kursus Keselamatan Terbang dan Kerja (Sus Kambangja) ( LULUS tahun 1993)
- Sekolah Instruktur Penerbang (SIP 42) TNI AU (LULUS tahun 1995)
- Australia Military Familiarization Course (LULUS tahun 1997)
- Maritime Air Surveillance Course (LULUS tahun 1997)
- Aerial Delivery System Training (LULUS tahun 1997).
Guru besar Ilmu Pertahanan di Universitas Pertahanan
Asep Adang dikukuhkan sebagai Guru Besar Ilmu Pertahanan Bidang Kebijakan Penerbangan di Pascasarjana Universitas Pertahanan RI.
Pengukuhan ini menjadikan Marsda TNI (Purn) Asep Adang Supriyadi sebagai Guru Besar Ilmu Pertahanan Pertama di Unhan RI.
Pengukuhan dilakukan melalui sidang senat terbuka yang dipimpin oleh Rektor Unhan RI, Letjen TNI Jonni Mahroza, Ph.D., selaku Ketua Senat Akademik Unhan RI di Gedung Aula Merah Putih (AMP) Kampus Bela Negara Unhan RI di Sentul.
Baca juga: Pengendara Mobil Fortuner Pelat TNI Mengaku Adik Jenderal Cekcok dengan Warga: Ini Pernyataan Mabes
Pengukuhan Marsda TNI (Purn) Asep Adang Supriyadi sebagai Guru Besar Ilmu Pertahanan merupakan pengakuan atas keilmuan, kontribusi dan pengalamannya di bidang pertahanan, khususnya dalam bidang penerbangan. (*)