News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ibu Rekam Persetubuhan Anaknya

Soal Kasus Ibu Rekam Anak Bersetubuh, Polisi Bongkar Kebohongan Tersangka

Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Suci BangunDS
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Neneng, ibu di Jakarta Timur rekam putrinya bersetubuh dengan pacar. Kini mengaku menyesal.

TRIBUNNEWS.COM - Inilah kabar terbaru soal kasus ibu rekam putrinya saat bersetubuh dengan pacar.

Ibu tersebut bernama Neneng Komala Dewi (47) alias NKD sementara anaknya berinisial HR (16).

Neneng disebut merekam hubungan suami istri antara anak dan pacar putrinya tersebut untuk kepuasan diri sendiri.

Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Nicolas Ary Lilipaly, menuturkan sang ibu ternyata jatuh hati kepada pacar dari anaknya.

"Kasus tersebut agak aneh di mana ibunya juga ternyata jatuh hati kepada pacar dari anaknya. Latar belakangnya, ibunya juga tertarik dengan pacar anak," ujarnya.

Karena tertarik dengan pacar anak, maka Neneng membiarkan putrinya bersetubuh bahkan hingga merekamnya.

"Jadi ibunya membiarkan putrinya bersetubuh dengan pacarnya dan merekam. Motifnya itu untuk kepuasan diri dari ibunya," lanjut Kombes Nicolas, dikutip dari TribunJakarta.com.

Aksi Neneng pun akhirnya terbongkar setelah anaknya hamil tujuh bulan.

Neneng pun panik dan membantu menggugurkan kandungan HR dengan memberikan anaknya obat penggugur kandungan.

Bayi dari HR pun lahir di kamar mandi rumahnya dalam keadaan hidup.

Namun, kondisi bayi laki-laki itu tak sehat dan harus dilarikan ke Puskesmas.

Baca juga: Tangis Penyesalan Ibu yang Rekam Putrinya saat Berhubungan Badan: Takut, Tolong Bantu Saya

Nicolas mengungkap, saat dibawa ke Puskesmas Malaka Jaya, Neneng berbohong kepada petugas medis bahwa ia menemukan bayi di toilet umum, padahal itu adalah cucunya sendiri.

"Di Puskesmas Malaka Jaya, tersangka berbohong bahwa telah menemukan bayi laki-laki itu di toilet umum dekat kontrakannya yang dilahirkan oleh seorang wanita pengamen,"

"Padahal bayi tersebut adalah cucunya yang baru dilahirkan oleh anak perempuannya," jelas Nicolas.

Mengaku Menyesal

Kini, Neneng pun telah ditangkap.

Setelah ditangkap, kini Neneng pun menangis menyesal.

"Saya menyesal. Tolong bantu," kata Neneng Komala Dewi.

Mengutip TribunJakarta.com, Neneng mengaku menyuruh anaknya untuk menggugurkan kandungan supaya anaknya bisa kembali bersekolah.

Sementara itu, Neneng juga mengaku membiarkan anaknya bersetubuh karena takut dengan pacar anaknya.

Pacar dari anaknya, kata Neneng, kerap berkata kasar.

"Si laki-lakinya suka ngomong kasar sama saya suka bilang anjing lu ke saya, jadi saya takut."

"Iya takut, tolong bantu saya," lanjut dia.

Sementara itu, Kapolres Metro Jaktim menuturkan Neneng ternyata sudah sering melihat anaknya bersetubuh dengan pacarnya tersebut.

Hal tersebut terjadi sepanjang November 2023 lalu.

Baca juga: VIDEO Rekam sang Putri Disetubuhi Pacarnya, Ibu di Jaktim Siapkan Uang Rp2 Juta untuk Gugurkan Janin

Menurut polisi, Neneng sengaja membiarkan anaknya disetubuhi karena memiliki perasaan dengan kekasih HR, putrinya.

"Latar belakangnya, ibunya juga tertarik dengan pacar anak. Jadi ibunya membiarkan putrinya bersetubuh dengan pacarnya dan merekam. Motifnya itu untuk kepuasan diri dari ibunya," ujar Kombes Nicolas.

Terbongkarnya Kasus

Kasus ini terbongkar pada saat NKD mengetahui HR hamil pada April 2024 lalu.

Karena panik, ia pun berusaha menggugurkan kandungan anaknya dengan memberikan sejumlah ramuan.

NKD pun meminta bantuan kepada seorang perempuan berinsial NA alias Nyai (55) untuk membelikan obat penggugur kandungan.

Pada usia kandungan tujuh bulan atau 26 minggu, HR pun melahirkan bayi laki-laki di rumahnya di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur.

Nicolas menuturkan, setelah melahirkan, bayi laki-laki tersebut dibawa ke Puskesmas.

"Pada 16 April 2024 sekira pukul 03.00 WIB, HR melahirkan. Lalu tersangka NKD dan anak HR membawa bayi ke Puskesmas untuk memotong ari-ari dan penanganan," tutur Nicolas.

Karena kondisi bayi yang memburuk, pihak Puskesmas lalu merujuknya ke Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Duren Sawit.

Meski telah mendapatkan penanganan di rumah sakit, nyawa bayi nahas tersebut tak tertolong.

Lantaran curiga dengan kondisi bayi, tim medis pun menghubungi jajaran Polsek Duren Sawit dan Unit PPA Satreskrim Polres Metro Jaktim.

"Tim penyidik Unit PPA Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur menerima laporan dari Polsek Duren Sawit."

"Dilakukan serangkaian tindakan penyelidikan lalu penyidikan," lanjut Nicolas.

Baca juga: Awal Kasus Ibu Rekam Hubungan Asusila Anak Terungkap, Sempat Berpura-pura Temukan Bayi di Toilet

Setelah diselidiki, pihak kepolisian pun mengamankan NKD, HR, dan Nyai.

Barang bukti obat-obatan penggugur kandungan pun turut diamankan.

NKD dan Nyai sendiri sudah ditahan di Mapolres Metro Jaktim.

Seorang ibu di Jakarta Timur berinisial NKD (47) sengaja merekam putrinya, HR (16) saat sedang disetubuhi pacarnya di sebuah indekos di Kota Bekasi, Jawa Barat. (Tribunnews)

Mengutip Kompas.com, keduanya ditetapkan sebagai tersangka kasus aborsi terhadap anak.

Sementara HR ditahan di panti sosial Kemensos karena masih berstatus anak.

Sedangkan pacar dari HR sendiri turut diciduk dan ditahan di Polres Metro Bekasi Kota.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul 2 Hari Neneng Komala Dewi Beri Obat Aborsi ke Putrinya, Bereaksi Dini Hari, Sakit Hebat di Perut

(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(TribunJakarta.com, Bima Putra/Pebby Adhe Liana/Satrio Sarwo Trengginas)(Kompas.com, Rizky Syahrial)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini