News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Cara Gadis di Jaktim Bunuh Ayah Kandung, Pisau Dapur jadi Barang Bukti, Jasad Ditemukan di Kios

Editor: Abdul Muhaimin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kios di Kanal Banjir Timur (KBT), RT 01/RW 03, Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur, Minggu (23/6/2024). Tempat tersebut jadi saksi bisu ayah dibunuh dua putrinya yang masih remaja.

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim

TRIBUNNEWS.COM - Terungkap cara KS (17) membunuh ayah kandungnya, Syafrin (55) pada Jumat (21/6/2024) malam.

Korban merupakan bos alat perabotan yang tinggal di sebuah kios di Duren Sawit, Jakarta Timur.

Sedangkan pelaku merupakan putri pertama korban dan sudah putus sekolah.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, mengatakan pelaku melakukan pembunuhan menggunakan pisau dapur.

"Korban inisial S meninggal dunia di atas tempat tidur, luka tusuk di dada menggunakan kaos kuning," kata Ade Ary kepada wartawan, Senin (24/6/2024).

Ade Ary mengungkapkan, korban sempat melakukan perlawanan dengan mencakar tangan pelaku.

"Setelah tersangka melakukan penusukan kepada korban yang pertama, berdasarkan keterangan tersangka, korban melawan. Sempat terjadi perlawanan dengan melakukan pencakaran, mencakar tersangka di bagian tangannya," ungkap dia.

Namun, pelaku kembali menusuk ayah kandung itu hingga meninggal dunia.

"Kemudian ditusuk yang kedua kali. Jadi sementara faktanya ditemukan dua kali menusuk," ujar Ade Ary.

Sebelumnya, jasad Syafrin ditemukan di kiosnya dalam kondisi bersimbah darah oleh seorang pedagang tisu.

Pedagang yang biasa berjualan di pasar malam Kanal Banjir Timur (KBT) itu hendak mengambil dagangannya yang dititipkan di kios.

Baca juga: Ucapan Anak Haram Jadi Pemicu Remaja Wanita Bunuh Ayah Kandung di Duren Sawit

Saat ditemukan, jasad korban dalam keadaan terlentang tertutupi selimut.

Sementara, kondisi lampu kios mati, dan rolling door digembok dari luar sehingga harus dibuka secara paksa.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini