Berdasarkan pantuan CCTV dari KP2C, pukul 22.30 WIB status tinggi muka air (TMA) hulu Cileungsi berstatus siaga 1 di angka TMA 250 cm.
TMA ini terus meningkat hingga 500 cm sekitar pukul 24.00 WIB kemudian perlahan menurun kembali.
Namun pada pagi hari, giliran hulu Cikeas yang berstatus siaga 1 sekitar pukul 06.30 WIB.
Luapan air sungai ini masuk ke pemukiman di wilayah Bogor hingga Bekasi.
Status Tanggap Darurat Bencana
Pemerintah Kabupaten Bogor telah menetapkan status tanggap darurat bencana setelah wilayah Bogor dilanda cuaca buruk dan bencana terjadi di sejumlah wilayah.
Hal ini disampaikan Rudy Susmanto dalam unggahan media sosialnya pada Selasa (4/3/2025).
Baca juga: Tebing Setinggi 5 Meter di Kampung Babakan Poncol Bogor Timur Ambruk Timpa Ibu dan Bayi 11 Bulan
"Status Kabupaten Bogor kita sudah menetapkan setelah berdiskusi dengan ketua BNPB ditetapkan status Kabupaten Bogor sebagai tanggap darurat bencana," kata Rudy.
"Kita berharap seluruh proses penanganan kebencanaaan ini dapat berjalan lebih cepat, memangkas beberapa proses birokrasi agar masyarakat yang terdampak tidak menunggu terlalu lama," ungkapnya.
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Warga di Bogor Terjebak di Atap Pos Semalaman Gegera Dikepung Banjir, Cuma Bisa Nunggu Bantuan,