TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Gara-gara ulah Marc Marquez yang menuliskan cuitannya, Yakarta jadi trending topic di Twitter, Senin (14/2/2022).
Pebalap asal Spanyol, Marc Marquez sedang dalam perjalanan pulang ke Spanyol.
Usai menjalani tes pramusim di sirkuit Mandalika, dia sempat transit di Jakarta dalam perjalanannya menuju Spanyol.
Saat singgah di Jakarta, Marquez menuliskan lokasi dia berada di Jakarta dengan menulis, "Yakarta, airport" lengkap dengan tanda bendera Indonesia.
Unggahan Marquez itu langsung dikomentari netizen Indonesia.
"jakarta mas bukan yakarta," tulis akun rositafitriyani@rositafitria.
"jakarta bang gapapa salah besok2 tulis cmiiw dibelakangnya," tulis akun @coffybabe.
"Jakarta sayangku, bukan Yakarta. Duhhh jadi pengen bawa pulang kamu deh," tulis akun @thesecema.
Ada juga netizen yang membenarkan apa yang dilakukan Marc Marquez. Terkait pelafalan J dan Y. "Itu bahasa spanyol, huruf J kalo di spanyol pelafalanya Y," tulis Aroy Novan @aroy_novan11.
"Dia bener kok, kalo jakarta di spanyol jd hakarta" knp ga tetep aja tulisannya jakarta?" gabisa, emg udh aturannya begitu kalo penulisan jakarta di spanyol," tulis akun @youniversean.
"so you've arrived in Soekarno-Jatta Airport, but it's not in Yakarta, but Tangerang instead," tulis akun twitter @Oejax.
"To @marcmarquez93 and @pullandbearasal kalian tau,ini tuh di TANGERANG,bukan di yakarta(belum)," tulis akun @terserahjon.
Marc Marquez baru selesai tes pramusim MotoGP di Sirkuit Mandalika, Lombok.
Saat uji coba di Sirkuit Mandalika, Sirkuit Mandalika di Lombok menjadi sorotan karena munculnya debu saat tes pramusim yang dilakukan pebalap. Tes balapan sempat terhenti sejenak karena banyaknya debu di lintasan.
Bahkan motor setiap pebalap nyaris kotor berwarna cokelat dan harus dibersihkan.
Marquez Maklum
Para pebalap MotoGP juga ikut berkomentar mengenai lintasan yang kotor dan berdebu.
Salah satu yang menanggapi adalah Marc Marquez.
Ia justru menyebut kalau lintasan di Sirkuit Mandalika tak ada malasah meskipun berdebu.
"Debu dan lumpur di sirkuit bukanlah masalah besar, saya tinggal melihat racing line dan jejak ban dari pebalap lain, lalu diikuti," ujar Marc Marquez dilansir dari Repsol Honda Team.
Ia juga tampak menikmati melintas di lintasan Sirkuit Mandalika.
Mungkin hal ini dilakukan agar dirinya bisa beradaptasi dengan lintasan tersebut.
"Saya suka sektor pertama dan keempat, kencang dan pemandangannya sangat indah. Saya benar-benar menikmati hari pertama," kata Marquez.
pebalap Suzuki Ecstar, Alex Rins juga memaklumi kotornya lintasan.
Menurutnya, sirkuit Mandalika masih dalam tahap pembangunan sehingga lintasan kotor dan berdebu merupakan hal wajar.
"Senang sekali rasanya mengendarai motor di trek baru seperti ini (Mandalika), layout-nya sangat lucu, dan di awal-awal trek tampak kotor, ada batu di mana-mana, dan itu sangat berbahaya. Memang sedang ada pembangunan di sini, itu wajar," ucap Rins.
Diketahui pada Jumat kemarin Red Flag sempat berkibar saat para pebalap melakukan tes pra musim.
Penyebabnya, lintasan kotor karena diguyur hujan semalam.
Meski tes sempat berjalan dengan kondisi kurang nyaman.
Simon Crafar, mantan pebalap yang juga analisis dan reporter MotoGP, menyatakan kondisi trek ternyata membaik pada 2 jam jelang tes berakhir.
Dan itu membuat para pebalap mulai merasa nyaman.