TRIBUNNEWS.COM - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez akan lebih tenang dan bersabar mengarungi Kejuaraan Dunia musim ini.
Berbeda dengan musim-musim sebelumnya, di mana tekad dan keinginannya memenangkan setiap seri MotoGP begitu menggebu.
Pada seri pertama MotoGP 2022 di Qatar, Marquez gagal naik ke podium lantaran finis di posisi 5.
Ia belum percaya diri, baik dengan kondisi dan Honda RC213V tunggangannya.
Baca juga: Jorge Martin: Desmosedici Ducati Belum Layak Dicap Kuda Besi Terbaik di MotoGP 2022
Namun, ia enggan terburu-buru, musim kompetisi masih panjang, lebih baik mendapatkan poin daripada terjatuh karena tidak sabar.
"Tahul lalu saya kembali ke Partimao tetapi tidak masuk dalam 10 besar. Setelah itu akhirnya saya bisa memenangkan dua balapan berturut-turut," kenang Marc Marquez, dikutip dari GP One.
"Banyak perubahan dalam setahun, itu sebabnya Anda harus bersabar."
"Saya masih belum memiliki perasaan yang tepat dengan tim dan motor juga belum dalam kondisi terbaik untuk bisa memenangkan balapan," jelasnya.
Pembalap asal Spanyol itu yakin, kesabarannya bisa membuahkan hasil.
Tapi, ia masih butuh waktu untuk adaptasi pasca-cedera tahun lalu.
Baca juga: Jelang MotoGP Mandalika 2022, Aleix Espargaro Menyebut Persaingan Juara Dunia Berjalan Sengit
"Kami harus mengambil poin dan kami akan melihat seberapa jauh kesabaran akan membawa kami," paparnya.
Terlepas dari hal itu, Marc Marquez ingin kembali merasakan jadi Juara Dunia.
Gelar Kejuaraan Dunia kesembilan adalah sesuatu yang diinginkannya musim ini.
"Dunia tidak akan berakhir tahun ini tetapi, jika saya bisa, saya ingin memenangkan MotoGP musim ini," tuturnya.