TRIBUNNEWS.COM, MANDALIKA- Hubungan antara Fabio Quartararo dan Jack Miller memanas setelah beberapa insiden yang terjadi saat balapan di MotoGP Mandalika.
Fabio Quartararo memberi tahu Jack Miller di MotoGP Indonesia bahwa dirinya tidak membuat kesalahan.
'Saya tidak melakukan kesalahan,' kata Quartararo dikutip dari Crash.net.
Juara dunia MotoGP, Quartararo menjawa kritik dari Jack Miller atasnya setelah terjadi kontak pada awal balapan.
"Saya tidak peduli! Saya tidak peduli karena dia satu-satunya di masa lalu yang memiliki beberapa gerakan agresif. Saya pikir langkah saya juga tidak agresif."
Setelah mengawali balapan MotoGP Indonesia di pertama, Fabio Quartararo sempat tercecer hingga berada di urutan keenam selama beberapa lap pembukaan.
Namun, pebalap Prancis itu kemudian mulai menemukan performa yang tidak hanya memungkinkannya untuk menantang orang-orang di depannya, tetapi juga menjadi pebalap tercepat di trek selama tahap penutupan.
Sebelum merebut kembali posisi hingga ke tempat kedua, Quartararo terlibat dalam duel balapan di awal dengan Miller yang melihat pria Ducati itu awalnya mendapatkan yang lebih baik dari juara dunia saat ini.
Namun setelah melewati pebalap Yamaha, Miller merasakan ada sentuhan signifikan di sisi kanannya, mengklaim Quartararo mengincar ban depannya.
Miller berkata: "Yah, itu bukan perkelahian. Saya baru saja melewatinya dan dia mengendarai sepeda motornya ke sisi kaki saya. Cukup jelas seperti yang dia lakukan pada Johann [Zarco]," kata Jack Miller dikutip dari Crash.net.
“Saya rasa tidak perlu ketika seseorang melewati Anda untuk segera berakselerasi ke arah ban depan mereka. Saya akan dengan senang hati berbicara dengannya tentang ini karena ini tidak aktif".
“Seperti yang kita lihat dengan Johann, Anda melewati 'oke, itu baik-baik saja', Yamaha berbelok dengan baik 'oke', tetapi itu tidak berarti Anda membuka gas dan mengincar ban depan".
“Saya rasa itu tidak adil. Dia naik ke sisi kaki saya dan saya jelas memiliki kecepatan yang lebih baik pada saat itu".
“Saya datang dari urutan kesembilan di grid dan lebih cepat darinya. Itu hanya risiko yang tidak perlu pada tahap awal balapan untuk berlari di kaki saya.”