Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, CIKEAS - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, selaku Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, mengaku sangat ingin mantan bendahara umum PD, M Nazaruddin ditemukan dan dibawa pulang ke Indonesia. Keinginan serupa juga mengalir ditubuh PD.
"Saya dan PD sangat ingin agar Nazarudin bisa ditemukan dan dibawa ke tanah air agar bisa menjalankan proses hukum, agar bisa menjalankan proses hukum yang transparan dan akuntabel," ungkap SBY dalam jumpa pers di kediaman pribadinya, Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Senin (11/7/2011) malam.
"Sekali lagi transaparan dan akuntabel agar semua pihak bisa mengerti," tegasnya.
SBY juga berharap jangan ada pihak yang memancing di air keruh dan menjadi penumpang gelap terkait Nazaruddin. Semua pihak yang memiliki info soal nazarudin diminta SBY agar bisa bekerjasama dengan Kapolri dan KPK.
"Saya berharap informasi mengenai nazarudin bisa dilaoprkan agar penagak hukum bisa mengecek," kata SBY.
"Kalau benar berita SMS dan BBM yang katanya dikirim oleh yang mengaku sebagai Nazaruddin, saya berharap penegak hukum bisa melakukan pengecekan, pemeriksaan dan proses yang betul-betul sekali lagi transparan dan akuntabel," imbuhnya.