TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Asosiasi Pilot Garuda (APG), Stephanus belum dapat memastikan berapa jumlah pilot yang akan melakukan mogok kerja pada Kamis (28/7/2011) besok. Hanya saja ia memastikan, sebanyak 564 anggota APG akan bersikap solid dalam menanggapi rencana tersebut.
"Aturan organisasi mengatakan itu, kita solid, kita kan one team, one spirit, one goal, yang pasti saya sudah melakukan pemberitahuan ke semua anggota APG," ujar Stephanus saat jumpa pers di Restoran Pulau Dua, Jakarta, Rabu (27/7/2011).
Dalam kesempatan itu, Stephanus juga meminta maaf kepada para pengguna jasa pesawat Garuda Indonesia atas adanya mogok kerja tersebut.
"Aksi tidak terbang, kami mohon maaf, kami sendiri tidak menghendaki, maaf kami kepada pengguna jasa dengan apa yang kami lakukan, mohon restu dan doanya," jelasnya.
Stephanus menjelaskan pilot Garuda yang akan melakukan mogok kerja besok hanya yang berada di Jakarta saja.
"Untuk yang di Jakarta saja, baik domestik maupun Internasional," jelasnya.
Sementara itu saat disinggung mengenai bagaimana antisipasi agar jadwal penerbangan tidak terganggu, Stephanus menyerahkan hal itu kepada pihak Garuda Indonesia. Begitu pula mengenai aksi mogok kerja, ia mengatakan pihaknya akan berhenti melakukan mogok kerja, apabila sudah ada titik terang perundingan dan juga meniadakan pilot-pilot asing.
"Logikanya kan harus perundingan, sekarang perundingan saja tidak, perundingan harus berjalan sesuai kesepakatan yang ada ini industrial bukan teknis,"pungkasnya.
Asosiasi Pilot Garuda: 564 Pilot Garuda Solid Mogok Kerja
Editor: Johnson Simanjuntak
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger