TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terpilih Abraham Samad berjanji tak akan pandang bulu dalam memberantas korupsi. Pelanggar tindak pidana korupsi bakal dicokok.
"Kita menegakkan hukum tanpa pandang bulu, dan tidak melanggar hukum. Saudara saja kalau salah, saya hukum," ujar Abraham Samad kepada Tribunnews di Jakarta, Rabu (7/12/2011).
Menurutnya, penegakan hukum tindak pidana korupsi harus dilakukan secara konsisten, dan tanpa harus melihat siapa di balik kasus yang tengah ditangani.
"Saya ingin mengatakan, dalam memberantas korupsi, kita harus tutup mata kita. Kita tidak boleh bicara siapa di balik kasus ini. Kita tutup saja, dan jalan," ucapnya seraya menambahkan, KPK ke depan tak akan melulu menangani penindakan.
Abraham Samad terpilih secara menyakinkan oleh Komisi Hukum DPR RI. Dalam pemilihan yang berlangsung terbuka, Abraham meninggalkan kandidat lain dengan 43 suara. Sementara pimpinan KPK lainnya, justru tak memperoleh suara secara signifikan. Busyro Muqoddas hanya meraih 5 suara. Adapun Bambang Widjojanto hanya mendapat 4 suara, Zulkarnaen 3 suara, dan Adnan Pandu Praja 1 suara.